REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Media Vietnam, The Thao 247 menyindir keberhasilan Timnas Indonesia U-23 lolos ke babak semifinal Piala AFF U-23 berkat bantuan dari Vietnam dan Thailand. Mereka mengolok-olok Indonesia yang hanya lolos dengan status runner-up terbaik tapi dengan modal yang sangat minim.
Media tersebut bahkan menyebut pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengapresiasi permainan Vietnam yang berhasil menaklukkan Filipina di laga terakhir Grup C demi memuluskan jalan Indonesia ke babak empat besar setelah sebelumnya Thailand menang atas Kamboja dengan skor 2-1.
"Pelatih Shin Tae Yong sangat mengapresiasi semangat Vietnam U23 yang bermain keras untuk membantu Indonesia U23 mencapai semifinal," tulis The Thao dalam pembukaan beritanya, Rabu (23/8/2023).
Ramadhan Sananta dkk memang memulai kompetisi dengan kurang baik. Tim Merah Putih kalah 1-2 dari Malaysia di laga perdana. Kemudian hanya menang 1-0 atas Timor Leste di laga kedua. Artinya Indonesia hanya punya modal tiga poin dengan selisih gol nol.
Kamboja sejatinya punya catatan lebih baik dengan perolehan empat poin. Namun, dalam aturan turnamen tersebut, grup yang berisi empat tim tidak memasukkan perolehan poin dari hasil pertandingan melawan tim terendah di klasemen grup untuk diadu dengan runner-up di grup lain yang hanya berisi tiga tim.
Sebab itu, Kamboja terhitung hanya punya satu poin dari hasil imbang melawan Myanmar. Sementara kemenangan telak dengan skor 5-0 melawan Brunei Darussalam tidak berarti apa-apa untuk memperebutkan slot runner-up terbaik. Adapun Filipina hanya punya satu poin dari hasil imbang lawan Laos.
The Thao menyindir pelatih Shin Tae-yong hanya beruntung karena Kamboja kalah dari Thailand dan Filipina kalah dari Vietnam. Mereka juga mengutip pernyataan Shin Tae-yong dalam konferensi pers jelang pertandingan, menarasikan bahwa pelatih asal Korea Selatan itu berterima kasih kepada Vietnam yang membantu memuluskan jalan Indonesia ke semifinal.
"Terima kasih kepada Vietnam karena memenangkan pertandingan kemarin. Dengan turnamen Asia Tenggara untuk pengembangan ke depan, setiap pertandingan harus seadil pertandingan tadi malam," kata Shin Tae-yong dikutip dari The Thao.