Rabu 30 Aug 2023 00:01 WIB

Bacaan Niat Sholat Dhuha dan Doanya Arab, Latin, dan Artinya

Sholat dhuha dikerjakan paling banyak 12 rakaat.

Red: Partner
.
Foto: network /
.

Ilustrasi. Foto: Republika/Yogi Ardhi
Ilustrasi. Foto: Republika/Yogi Ardhi

MAGENTA -- Salah satu sholat sunnah yang dianjurkan adalah sholat dhuha. Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu pagi atau waktu dhuha, yakni ketika matahari sedang naik setinggi tombak atau naik sepenggalah.

Jika diukur menggunakan jam, maka waktu sholat dhuha berada pada pukul tujuh, delapan, sembilan pagi, sampai sebelum masuk waktu sholat zhuhur. Sholat dhuha sedikitnya dikerjakan dua rakaat dan sebanyak-banyaknya dua belas rakaat dengan setiap dua rakaat satu salam.

BACA JUGA: Niat dan Doa Sholat Tahajud, Latin Beserta Terjemahan dan Istighfarnya

.

Cara mengerjakannya sama seperti mengerjakan sholat sunnah dua rakaat, hanya saja niatnya berbeda. Adapun lafal niat sholat dhuha adalah sebagai berikut.

Niat Sholat Dhuha Dua Rakaat

أصلي سنة الضحى ركعتين لله تعالى الله أكبر

"Ushallii sunnatadh dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa. Allaahu akbar."

Artinya:

"Aku niat mengerjakan sholat sunah Dhuha dua rakaat karena Allah Ta'ala. Allah Mahabesar."

Untuk sholat dhuha ini sebaiknya pada rakaat pertama sesudah membaca surat Al Fatihah diteruskan dengan membaca surat Asy Syams dan pada rakaat kedua membaca surat Adh-Dhuha.

BACA JUGA: Bacaan Doa Iftitah Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahan

Doa sesudah sholat dhuha...


Doa Sesudah Sholat Dhuha

Ilustrasi. Foto: Republika/Yogi Ardhi
Ilustrasi. Foto: Republika/Yogi Ardhi

اَللّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ

Allaahumma innadh dhuhaa-a dhuhaa-uka walbahaa-a bahaa-uka wal jamaala jamaaluka wal quwwata quw watuka wal qudrata qudratuka wal 'ishmatta 'ishmatuk. Allaahumma in kaana rizqii fissamaa-i fa anzilhu wa in kaanafil ardhi fa-akhrijhu wa in kaana mu'assaran fayas sirhu wa in kaana haraaman fathahhirhu wa in kaana ba'iidan faqarribhu bihaqqi dhuhaa-ika wa bahaa-ika wa jamaalika wa quuwatika wa qudratika aatinii maa aataita 'ibaadakash shalihiin.

BACA JUGA: Akar Pepaya Bisa Mengobati Gigitan Ular Berbisa dan Rematik, Ini Cara Membuatnya

.

Artinya:

"Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu Dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, dan kekuasaan adalah kekuasaan-Mu serta penjagaan adalah penjagaan-Mu. Ya Allah, jika rizqiku masih di atas langit, turunkanlah dan jika ada di dalam bumi, keluarkanlah. Jika sukar mudahkanlah, jika haram sucikanlah, jika masih jauh dekatkanlah, berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-Mu, limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-hamba-Mu yang saleh."

BACA JUGA:

Kisah Soedirman: Guru SD yang Jadi Panglima Besar Tentara Keamanan Rakyat

Benarkah Sunan Ampel, Sunan Kalijaga, Sunan Muria, dan Sunan Gunung Jati Keturunan Tionghoa?

Tata Cara Sholat Fardhu Lengkap, Muslim Wajib Tahu

Bacaan Doa Setelah Sholat Fardhu Lengkap dan Artinya

6 Rekomendasi Film Romantis Arab, Layak Masuk Daftar Wajib Tonton

sumber : https://magenta.republika.co.id/posts/234390/bacaan-niat-sholat-dhuha-dan-doanya-arab-latin-dan-artinya
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement