Sabtu 23 Sep 2023 14:54 WIB

Laga Hidup-Mati Vs Korut, Ini Prediksi Pemain Timnas U-24 yang akan Dipasang Indra Sjafri

Indra Sjafrie kemungkinan memakai formasi 4-3-3 dengan andalkan serangan balik.

Red: Endro Yuwanto
Pelatih timnas Indonesia U-24 Indra Sjafri saat memimpin latihan jelang Asian Games 2022 Hangzhou,Cina.
Foto: Republika/ Afrizal Rosikhul Ilmi
Pelatih timnas Indonesia U-24 Indra Sjafri saat memimpin latihan jelang Asian Games 2022 Hangzhou,Cina.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Timnas Indonesia U-24 menatap laga hidup-mati melawan Korea Utara pada Ahad (24/9/2023). Laga ini untuk menentukan langkah timnas U-24 di ajang Asian Games 2022 Hangzhou Cina.

Pasukan Indra Sjafrie berada dalam kondisi yang tidak menguntungkan untuk dapat lolos dari Grup F Asian Games 2022. Setelah membuka perjalanan dengan kemenangan 2-0 atas Kirgistan, timnas U-24 kemudian takluk 0-1 dari China Taipei (Taiwan) pada laga keduanya.

Baca Juga

Kedua hasil tersebut membuat Indonesia kini menghuni posisi kedua dengan koleksi tiga poin, hasil dari satu kemenangan dan satu kekalahan. Poin Indonesia sama dengan Taiwan, namun Indonesia berhak berada di posisi kedua karena unggul produktivitas gol.

Calon lawan Indonesia, yakni Korea Utara (Korut), sudah lebih dahulu memastikan lolos ke fase gugur. Berbekal dua kemenangan atas Taiwan dan Kirgistan, Korut kini nyaman menghuni puncak klasemen Grup F dan pasti melaju ke 16 besar apapun hasil yang didapat pada pertandingan terakhir.

Seandainya pada pertandingan kontra Korut, timnas U-24 menelan kekalahan, masih terbuka peluang untuk lolos ke fase gugur. Yakni berharap Kirgistan secara mengejutkan mampu mengalahkan Taiwan, atau lolos dengan menjadi salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik.

Dengan melihat kebutuhan tim untuk mendapatkan kemenangan pada laga hidup-mati, pelatih Indra Sjafrie kemungkinan akan menggunakan formasi 4-3-3 dengan mengandalkan serangan balik. Kiper Persebaya Surabaya Ernando Ari diyakini akan kembali mengawal gawang timnas, setelah ia sempat disimpan saat Indonesia menghadapi Taiwan.

Di lini belakang, kuartet Andy Setyo, Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga, dan Mohammad Haykal diperkirakan akan menjadi tembok sebelum para pemain lawan sempat berhadapan dengan kiper Ernando.

Untuk lini tengah, trio Rachmat Irianto, Syahrian Abimanyu, dan Ananda Raehan akan bekerja sebagai pemain jangkar, pemotong alur serangan lawan, serta pendistribusi bola.

Sedangkan untuk lini depan, diperkirakan akan kembali dihuni Egy Maulana Vikry, Hugo Samir, dan Ramai Rumakiek dengan mengandalkan kecepatan dan eksplorasi ruang untuk dapat mematahkan pertahanan Korea Utara.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement