Kamis 28 Sep 2023 21:52 WIB

Di Momen Maulid Nabi, Ratusan Warga Sukabumi Donor Darah yang Digagas Paguyuban Tionghoa

Maulid Nabi Muhammad mengingatkan banyak orang tentang manusia terbaik.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Erdy Nasrul
Kegiatan PSMTI.
Foto: riga nurul iman
Kegiatan PSMTI.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Sebanyak 187 labu darah terkumpul dalam bakti sosial donor darah yang digelar Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kota Sukabumi, Kamis (28/9/2023). Aksi sosial yang dihelat dalam momen HUT PSMTI ini sekaligus bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Kegiatan itu digelar di Sekretariat PSMTI Kota Sukabumi, Kompleks Danalaga Square Jalan Pajagalan, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi. Ketua PSMTI Kota Sukabumi, Tan Wijaya mengatakan, bakti sosial ini merupakan rangkaian dari peringatan HUT PSMTI dan digelar secara serentak di seluruh Indonesia.

Baca Juga

''Kegiatan ini rutin diselenggarakan PSMTI, tahun ini semakin istimewa bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW,'' ujar Tan Wijaya kepada wartawan. Sehingga kegiatan ini juga menjadi pesan toleransi terjaga di Sukabumi.

Tan Wijaya menerangkan, setiap 28 September diperingati sebagai hari ulang tahun PSMTI nasional yang ke-25. Salah satu rangkaiannya adalah bakti sosial donor darah serentak seluruh Indonesia.

'' Target 200 labu, tapi yang berhasil terkumpul 187 labu,'' ungkap Tan Wijaya. Meskipun tidak mencapai target, tapi bersyukur dengan waktu yang cukup singkat bisa terkumpul sebanyak itu.

Tan Wijaya mengatakan, tahun ini peringatan HUT PSMTI bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW. Sehingga giat bakti sosial tahun ini pesan dan makna toleransi juga ikut tersampaikan.

Terlebih kata Tan, masyarakat yang telah mendonorkan darahnya kali ini bukan hanya kalangan tionghoa saja. Melainkan semua kalangan masyarakat tanpa memandang suku, ras dan agama mana pun.

Kondisi ini terang Tan sebagai wujud keberagaman dan toleransi yang selalu edikampanyekan. Sesuai dengan visi PSMTI sendiri dalam hal sosial dan kebudayaan.

'' Kami menjaga dan merawat ikatan sosial, budaya dan berlomba dalam kebaikan untuk semua elemen masyarakat,'' kata Tan Wijaya. Upayanya membangun kebersamaan dan toleransi.

Berharap kata Tan Wijaya, aksi ini memberikan manfaat dan berkah untuk semua. Terutama dalam suasana Maulid Nabi seperti sekarang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement