Mahasiswa Universitas Gadjah Madha (UGM) menunjukan action figure berbahan limbah korek api gas dan botol karyanya yang diberni nama Ferrumiumdi kampus UGM, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (11/10/2023). Produk Action figure karya lima mahasiswa Teknik Fisika UGM 2023 diantaranya Yohanes Mario Putra Bagus, Bintang Putra Megantara, Muhammad Fachrurrozy, Muhammad Iqbal Fajri, serta Stephanie Chika Devanesa Daniarto yang memiliki keunikan karena menggabungkan unsur digital berupa teknologi Augmented Reality itu dipasarkan dengan harga Rp300 ribu per buah. (FOTO : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
Mahasiswa Universitas Gadjah Madha (UGM) menunjukan action figure berbahan limbah korek api gas dan botol karyanya yang diberni nama Ferrumiumdi kampus UGM, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (11/10/2023). Produk Action figure karya lima mahasiswa Teknik Fisika UGM 2023 diantaranya Yohanes Mario Putra Bagus, Bintang Putra Megantara, Muhammad Fachrurrozy, Muhammad Iqbal Fajri, serta Stephanie Chika Devanesa Daniarto yang memiliki keunikan karena menggabungkan unsur digital berupa teknologi Augmented Reality itu dipasarkan dengan harga Rp300 ribu per buah. (FOTO : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, Mahasiswa Universitas Gadjah Madha (UGM) menunjukan action figure berbahan limbah korek api gas dan botol karyanya yang diberni nama Ferrumiumdi kampus UGM, Sleman, D.I Yogyakarta, Selasa (11/10/2023).
Produk Action figure karya lima mahasiswa Teknik Fisika UGM 2023 diantaranya Yohanes Mario Putra Bagus, Bintang Putra Megantara, Muhammad Fachrurrozy, Muhammad Iqbal Fajri, serta Stephanie Chika Devanesa Daniarto yang memiliki keunikan karena menggabungkan unsur digital berupa teknologi Augmented Reality itu dipasarkan dengan harga Rp300 ribu per buah.
sumber : ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Advertisement