REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengamankan satu tempat berlaga di babak 16 besar Denmark Open 2023 setelah mengandaskan perlawanan ganda putra asal Chinese Taipei Lu Ching Yao/Yang Po Han pada babak 32 besar.
Fajar/Rian menang dua gim langsung atas Lu/Yang 21-18, 21-14 dalam pertandingan yang berlangsung di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, Rabu (18/10/2023).
Memulai gim pertama, Lu/Yang mampu memimpin terlebih dahulu setelah memperoleh tiga poin beruntun untuk unggul 3-0. Fajar/Rian tampak kesulitan tampil keluar dari tekanan di awal dan terjadi kejar-mengejar poin hingga kedudukan imbang 5-5. Fajar/Rian mampu menutup interval permainan di gim pertama dengan keunggulan tiga poin, 11-8.
Setelah interval pertandingan, Fajar/Rian mampu memanfaatkan momentum untuk meraih tiga poin berturut-turut dan unggul 16-12. Unggul empat poin, Fajar/Rian justru kecolongan dan mengendurkan tempo permainan. Lu/Yang mampu mencuri enam poin berturut-turut untuk membalikkan kedudukan menjadi 18-16. Usai kecolongan, Fajar/Rian tampil menggempur habis-habisan Lu/Yang untuk menutup gim pertama dengan kemenangan 21-18.
Pada gim kedua, Fajar/Rian langsung memimpin dua poin dengan skor 4-2. Ganda putra peringkat kedua dunia itu mampu menutup interval permainan dengan keunggulan tiga angka, 11-8.
Usai interval, Fajar/Rian tidak menurunkan tempo permainan hingga mampu mencatatkan empat poin berturut-turut untuk unggul 15-9. Lu/Yang mencoba keluar dari serangan-serangan mantan ganda putra peringkat pertama dunia tersebut. Namun Fajar/Rian tampil begitu solid untuk menutup set kedua dengan kemenangan 21-14.
Dengan hasil ini membuat Fajar/Rian melaju ke babak 16 besar pada turnamen level 750 super tersebut. Fajar/Rian tengah menunggu calon lawan antara Chen Bo Yang/Liu Yi (China) dan Ben Lane/Sean Vandy (Inggris).
"Pertandingan pertama bukanlah hal yang mudah, dengan adaptasi yang belum maksimal dan lawan juga bukan sembarangan, mereka punya speed dan power yang besar. Alhamdulillah bersyukur bisa memenangkannya," kata Fajar.
Ia memuji Rian yang tampil luar biasa. Pada poin 16-19 di gim, kata Fajar, dia bisa mengambil kontrol dan membangkitkan kembali kepercayaan dirinya. Di gim kedua, Fajar/Rian bisa lebih rileks dan lebih nyaman dalam bermain karena sudah memegang gim pertama.
"Kami terus menjaga komunikasi, bagaimana agar kami bisa tetap fokus poin demi poin. Setelah Asian Games, tampil di Denmark Open ini kami mencoba mencari hawa pertandingannya dulu. Karena suasana sudah pasti berbeda," kata Rian menambahkan.