Sabtu 21 Oct 2023 21:50 WIB

Intel Bakal Bikin PC Berbasis Kecerdasan Buatan, Gimana Bentuknya?

AI PC Acceleration Program memungkinkan Intel membuat 100 PC AI pada 2025.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Friska Yolandha
Intel baru saja mengumumkan AI PC Acceleration Program, sebuah inisiatif yang bertujuan mendorong perkembangan PC berbasis kecerdasan buatan (AI) dengan target mencapai 100 juta PC AI pada 2025.
Foto: EPA-EFE/RITCHIE B. TONGO
Intel baru saja mengumumkan AI PC Acceleration Program, sebuah inisiatif yang bertujuan mendorong perkembangan PC berbasis kecerdasan buatan (AI) dengan target mencapai 100 juta PC AI pada 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Intel baru saja mengumumkan AI PC Acceleration Program, sebuah inisiatif yang bertujuan mendorong perkembangan PC berbasis kecerdasan buatan (AI) dengan target mencapai 100 juta PC AI pada 2025. Program ini memberikan sumber daya kepada vendor perangkat keras dan perangkat lunak agar mereka dapat mengembangkan fitur-fitur AI yang dapat berjalan pada chip seluler Core Ultra berkode "Meteor Lake" yang diluncurkan pada 14 Desember mendatang.

Dilansir TechSpot pada Sabtu (21/10/2023), Meteor Lake akan menjadi prosesor pertama dari Intel yang dilengkapi dengan akselerator AI terintegrasi yang disebut sebagai unit pemrosesan saraf (NPU). Intel ingin memastikan bahwa pelanggan melihat manfaat dari akselerasi AI ini sebagai alasan untuk mengganti PC mereka.

Baca Juga

Program akselerasi ini adalah kelanjutan dari Inisiatif Akselerator AI yang ada dalam Intel Partner Alliance. Hingga saat ini, inisiatif tersebut telah melibatkan lebih dari 100 vendor perangkat lunak dan mendukung lebih dari 300 fitur berbasis AI. Beberapa nama besar yang terlibat dalam inisiatif ini antara lain Adobe, Zoom, Filmore, Wondershare, Audacity, Webex, BlackMagic, dan XSplit. Intel memproyeksikan bahwa program ini akan memungkinkan aktivasi AI di lebih dari 100 juta PC pada 2025.

Intel juga menyediakan berbagai sumber daya dalam program ini, termasuk keahlian teknis, perangkat keras, rekayasa bersama, peluang pemasaran bersama, sumber daya desain, dan perangkat AI, seperti OpenVino, yang merupakan perangkat sumber terbuka yang mengoptimalkan model-model yang dilatih dengan kerangka kerja, seperti PyTorch dan TensorFlow. Tujuan akhirnya adalah memanfaatkan teknologi baru yang diperkenalkan dengan Meteor Lake.

Direktur Senior Teknologi Klien Intel, Robert Hallock menekankan bahwa Intel bukan pertama kalinya terlibat dalam proyek AI. Perusahaan ini juga telah menjalankan inisiatif sebelumnya untuk server dan pusat data, yang bertujuan untuk menghasilkan lebih banyak perangkat lunak yang mendukung AI. Pihak yang berminat perlu mendaftar untuk program ini secara daring, dan Intel akan mengevaluasi kelayakan mereka untuk bergabung.

Intel percaya bahwa penggunaan AI akan meningkatkan pengalaman komputasi konsumen dalam berbagai bidang, termasuk kolaborasi video langsung, streaming, efek audio, pembuatan konten, dan permainan. AMD juga telah bergerak dalam mendukung AI pada PC dengan meluncurkan prosesor seri 7040U pada awal tahun ini, yang dilengkapi dengan akselerasi perangkat keras untuk tugas-tugas AI. AMD bahkan mengklaim bahwa salah satu prosesornya, Ryzen 7 7840U, mampu mengungguli pesaingnya, termasuk Apple M2 dan Intel Core i7-1360P.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement