REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Penjaga gawang Barcelona, Marc-Andre ter-Stegen, mengakui, kehadiran Jude Bellingham telah memberikan dampak besar buat performa Real Madrid, terutama dalam hal torehan gol. Ketajaman Bellingham itu pula yang menjadi salah satu kewaspadaan Blaugrana kala menjamu Los Blancos di Stadion Camp Nou, Sabtu (28/10/2023) malam WIB.
Laga pada jornada ke-11 La Liga itu sekaligus menjadi partai El Clasico perdana pada musim ini. Bellingham menjadi salah satu pemain yang mendapatkan sorotan dalam laga ini. Maklum, gelandang asal Inggris itu akan melakoni debut di laga El Clasico sebagai top skorer sementara Real Madrid.
Bellingham, yang didatangkan dari Borussia Dortmund dengan nilai transfer mencapai 103 juta euro, menjadi pemain paling tajam di skuad Los Blancos pada musim ini dengan koleksi 11 gol dari 12 laga di semua ajang. Torehan gol ini dilengkapi gelandang berusia 20 tahun itu dengan koleksi tiga assist.
Ter Stegen pun mengaku terkesan dengan dampak yang dihadirkan Bellingham tersebut. Meski berposisi asli sebagai gelandang, Bellingham dinilai memiliki naluri yang tajam dalam mencetak gol. Ter Stegen bahkan menilai, performa impresif Bellingham pada musim ini membuat Los Blancos seolah tidak merasakan dampak dari kepergian Karim Benzema pada awal musim ini.
"Dia bisa menciptakan sesuatu dari situasi yang bukan ancaman, kami tahu itu. Sebagai pemain yang masuk dari lini kedua, dia memiliki torehan gol yang cukup banyak. Kehadirannya bisa sedikit menggantikan kepergian Karim Benzema," tutur Ten Stegen seperti dilansir Mundo Deportivo, Kamis (26/10/2023).
Sebelum akhirnya hijrah ke Al Ittihad pada jendela transfer awal musim ini, Benzema memang menjadi salah satu andalan utama Los Blancos di lini serang setidaknya dalam lima musim terakhir. Dalam dua musim terakhir membela Los Blancos, penyerang asal Prancis itu tercatat menorehkan 75 gol di semua ajang.
Benzema sukses merebut gelar Ballon d'Or pada 2022 seraya merebut titel Top skorer La Liga dan pemain terbaik La Liga musim 2021/2022. Penghargaan individu ini dilengkapi Benzema dengan persembahan titel Liga Champions dan trofi La Liga buat Los Blancos.
Kendati begitu, kepergian Benzema itu ternyata bisa digantikan oleh kehadiran Bellingham. Ter Stegen pun kian terkesan dengan kemampuan Bellingham dalam mencetak gol lantaran bukan berposisi asli sebagai striker. Kemampuan ini pula yang menjadi pangkal kewaspadaan Barcelona terhadap Los Blancos di laga El Clasico.
"Meski memiliki profil yang jauh berbeda dari Benzema, dia bisa menciptakan begitu banyak situasi berbahaya di dalam kotak penalti. Selain itu, dia juga memiliki finishing yang baik," kata Ter Stegen.