REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah Sudaryono berkeliling ke daerah-daerah di Jawa Tengah untuk menggaungkan program swasembada pangan dari bakal calon presiden-bakal calon wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ke masyarakat utamanya kelompok tani.
Kegiatan safari politik itu berlangsung setidaknya sejak pekan terakhir bulan lalu, yang dalam rangkaiannya juga termasuk pembekalan terhadap kader-kader Gerindra di Jawa Tengah sampai tingkat pengurus cabang dan ranting.
"Ini kami lakukan dalam rangka penguatan pemenangan Pak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan Capres dan Cawapres pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang di wilayah Jawa Tengah," kata Sudaryono dalam siaran tertulisnya yang diterima di Jakarta, Ahad (5/11/2023).
Dia melanjutkan swasembada pangan merupakan prioritas dari Prabowo-Gibran, karena pasangan itu meyakini kesejahteraan masyarakat Indonesia dapat terwujud melalui swasembada pangan.
"Pak Prabowo dan Mas Gibran memiliki program unggulan dalam mencapai swasembada pangan dengan menjamin ketersediaan pupuk, benih dan pestisida yang langsung diberikan ke petani, dan kartu tani yang menyusahkan para petani akan dihapus, dengan begitu kesejahteraan rakyat Indonesia akan terus meningkat," kata Sudaryono.
Dalam rangkaian safari politiknya itu, Sudaryono bertandang ke Banjarnegara dan Wonosobo, dua daerah di Jawa Tengah yang salah satu profesi utama masyarakatnya petani.
Menurut dia, harapan para petani yang ada di dua daerah itu sejalan dengan program swasembada pangan yang dicanangkan pasangan Prabowo-Gibran.
"Karakteristik pekerjaan masyarakat di Banjarnegara dan Wonosobo rata-rata adalah petani. Karena itu, sangat cocok dengan cita-citanya Pak Prabowo dan Mas Gibran dalam melaksanakan program swasembada pangan. Karena itu, kesejahteraan masyarakat di dua kabupaten tersebut akan terus meningkat jika Prabowo-Gibran menang Pemilihan Presiden (Pilpres)," kata dia.
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka resmi mendaftar sebagai pasangan calon presiden/wakil presiden ke KPU RI pada tanggal 25 Oktober 2023. Keduanya didaftarkan oleh Koalisi Indonesia Maju yang terdiri atas Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora Indonesia, Partai Garuda, PRIMA, Partai Demokrat, dan PSI.
Pasangan bakal calon itu, begitu pun dengan dua pasangan bakal calon lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD saat ini menunggu penetapan pasangan capres-cawapres dari KPU RI yang diumumkan pada 13 November 2023.
Ikuti Whatsapp Channel Republika