REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Angkatan Udara Yordania menjatuhkan bantuan medis lewat udara ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza. Bantuan medis tersebut diterjunkan dengan parasut.
"Angkatan Udara menjatuhkan bantuan medis darurat menggunakan parasut ke rumah sakit lapangan Yordania di Gaza yang kehabisan pasokan medis karena keterlibatan pengiriman bantuan melalui penyeberangan Rafah," kata kantor berita Yordania di media sosial X, Senin (6/11/2023).
Kantor berita mengutip sumber militer di Komando Umum Angkatan Bersenjata Yordania. Pekan lalu Yordania memanggil duta besar Israel.
Yordania meminta duta besar Israel menjauh sebagai bentuk protes atas pengeboman Israel ke Gaza. Amman mengatakan, serangan-serangan Israel membunuh warga tak bersalah dan menyebabkan bencana kemanusiaan.
Pejabat kesehatan Gaza yang dikuasai Hamas mengatakan lebih dari 9.770 warga Palestina tewas dalam serangan Israel yang dimulai usai Hamas menggelar serangan mendadak 7 Oktober lalu. Israel mengklaim serangan tersebut menewaskan 1.400 orang dan Hamas menawan 240 orang lainnya.