REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Bank Rakyat Indonesia (Persero) kembali menggelar pameran BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR ke-5 dengan tema “Crafting Global Connection” atau merakit koneksi global.
Dengan spirit mendorong penguatan brand dan bisnis UMKM secara strategis mengikuti perkembangan zaman, diharapkan pelaku usaha semakin fokus dan terpacu untuk memperluas jaringan ke rantai pasok global.
Direktur Utama BRI Sunarso menargetkan adanya transaksi hingga 80 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,3 triliun tercapai pada acara tersebut. Ia pun merinci nilai transaksi yang dibukukan naik setiap tahunnya pada BRILIANPRENEUR.
"Di tahun 2019, hasil kontrak dari business matching sebesar 33 juta dolar AS. Tahun berikutnya, yakni 2020, angka tersebut naik menjadi 57,5 juta dolar AS," ujar Sunarso dalam Press Conference UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, Rabu (22/11/2023).
Nilai transaksi pun terus naik pada 2021 menjadi 72,1 juta dolar AS. Menariknya, saat itu BRILIANPREUNER diselenggarakan secara daring.
"Kemudian di tahun 2022 yang lalu itu sebesar 76,7 juta dolar AS nilai kontrak uang terjadi, dan sekarang kita targetkan 80 juta dolar AS untuk tahun ini,” rinci Sunarso.
Pada tahun ini, lanjut Sunarso, juga terjadi peningkatan jumlah asal negara pembeli atau buyer yang mengikuti business matching dalam UNKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR. Jika dibandingkan pada 2019, hanya ada tujuh negara yang terlibat.
"Kemudian 2020 11 negara, 2021 14 negara, 2022 20 negara, dan sekarang yang sudah terdaftar untuk ikut di business matching nanti audah 25 negara," ungkapnya.
Seperti diketahui, pada UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR tahun lalu, pelaku UMKM berkesempatan menjajaki kerjasama dengan para calon pembeli (buyer) dari berbagai negara melalui business matching. Kemudian untuk tahun ini, rangkaian acara virtual business matching dilakukan pada 27 – 29 November 2023. BRI pun menargetkan pasar potensial secara virtual dari beberapa negara seperti Jepang, Hongkong, UEA, Taiwan, Malaysia, Korea Selatan, US, Mexico, Canada, Belanda, Italia, Australia, New Zealand, dan lainnya.
Adapun pada pameran tahun ini, BRI mengajak 700 UMKM terkurasi yang meliputi 378 UMKM pendaftar baru, 122 UMKM alumni BRILIANPRENEUR, 6 UMKM binaan Perusahaan Anak seperti Pegadaian, PNM dan BRI Ventures, 150 UMKM Local Heroes yang telah menjadi market leader dengan harapan dapat memperluas impact bisnis dan terkoneksi untuk berkolaborasi kepada UMKM lainnya. Kemudian 32 UMKM member SCAI (Specialty Coffee Association of Indonesia), 12 UMKM SMExcellence binaan Kementerian Koperasi & UKM. UKM tersebbut berasal dari berbagai daerah yang akan menampilkan produk-produk terbaru dan terbaik mereka.
Terdapat lima kategori UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR tahun ini yang dapat berpartisipasi yakni Home Decor & Craft, Food & Beverage, Accessories & Beauty, dan Fashion & Wastra, serta Healthcare/Wellness. Nantinya, rangkaian acara yang dapat dinikmati oleh pengunjung maupun UMKM diantaranya showcase 512 UMKM terkurasi, Inspiring talkshow, live shopping e-commerce, fashion show, shopping race, music performance, pojok konsultasi, foto produk gratis, UMKM Awards, Business Matching Award, Championship dan aktivasi-aktivasi menarik pada saat acara misalnya lomba cipta local, workshop karya local, mix & match, make over stylist dan masih banyak hal menarik lainnya.