REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang satu dekade penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan kembali meraih penghargaan bergengsi dalam TOP DIGITAL Awards 2023, yang diselenggarakan oleh Majalah IT Works, Senin (4/12/2023). Keberhasilan ini menandai perjalanan gemilang BPJS Kesehatan dalam menghadirkan layanan Program JKN yang inovatif dan menyeluruh bagi masyarakat.
Penghargaan TOP DIGITAL Implementation 2023 #Star 5 (Luar Biasa) menjadi bukti nyata atas konsistensi BPJS Kesehatan dalam menjalankan tata kelola Teknologi Informasi (TI). Dengan perbaikan yang berkesinambungan, BPJS Kesehatan berhasil mengimplementasikan teknologi digital secara sangat efektif, memberikan dampak yang signifikan terhadap kinerja, daya saing, dan pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu, infrastruktur pendukung teknologi digital tersedia sesuai dengan kebutuhan saat ini dan dapat dikembangkan di masa mendatang, serta implementasi dari inovasi digital tersebut layak dijadikan contoh atau direkomendasikan kepada instansi lain. Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Edwin Aristiawan, menyatakan bahwa prestasi ini tak lepas dari kerja keras semua pihak yang terlibat dalam ekosistem JKN. Perolehan bintang 5 ini adalah hasil dari upaya maksimal yang dilakukan bersama demi mewujudkan layanan kesehatan yang lebih baik.
"BPJS Kesehatan berkomitmen untuk terus berinovasi dalam ranah digital guna memastikan keberlanjutan Program JKN. Kami akan terus mengembangkan solusi-solusi terkini untuk memberikan pelayanan yang lebih mudah, cepat, dan setara kepada para peserta JKN," jelas Edwin, dalam keterangan tertulis, Senin (4/12/2023).
Tak hanya itu, BPJS Kesehatan juga memperoleh penghargaan kepada Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, yang meraih penghargaan TOP Leader on Digital Implementation 2023 atas peran dan komitmen tingginya dalam keberhasilan penerapan teknologi digital di BPJS kesehatan.
Di samping itu, Edwin juga turut diakui sebagai TOP CIO on Digital Implementation 2023. Sebagai sosok yang memiliki peran kunci dalam memajukan teknologi digital di BPJS Kesehatan, penghargaan ini menjadi bentuk pengakuan atas komitmen serta kontribusi yang luar biasa.
BPJS Kesehatan telah menghadirkan sejumlah inovasi yang revolusioner untuk memudahkan para peserta JKN dalam mengakses layanan kesehatan. Sebagai contoh Aplikasi Mobile JKN, melalui aplikasi ini peserta dapat melakukan berbagai proses, mulai dari pendaftaran hingga konsultasi secara online dengan dokter di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tempat mereka terdaftar.
"Fitur antrean online pada Aplikasi Mobile JKN juga menjadi terobosan penting yang memungkinkan peserta untuk mengambil nomor antrean kapan pun dan di mana pun, serta mengurangi risiko penularan penyakit di fasilitas kesehatan. Lalu ada juga i-Care JKN yang dapat memfasilitasi peserta dan dokter untuk mengakses riwayat kunjungan sebelumnya dalam kurun waktu 12 bulan terakhir, sehingga peserta tersebut dapat dilayani lebih cepat dan tepat oleh dokter," kata Edwin.
Dalam komitmennya untuk terus meningkatkan kepuasan peserta JKN, Edwin menegaskan bahwa BPJS Kesehatan akan terus mengembangkan inovasi-inovasi terkini. Langkah ini diambil demi memastikan layanan kesehatan yang lebih baik, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
"Keberhasilan BPJS Kesehatan dalam meraih penghargaan ini tidak hanya menjadi sebuah pencapaian semata, tetapi juga menjadi momentum penting dalam memotivasi perbaikan terus-menerus. Tujuannya untuk mewujudkan sistem kesehatan yang lebih inklusif dan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia," ujar Edwin.
TOP DIGITAL Awards merupakan kegiatan penghargaan tahunan di bidang TI, Telco, dan Teknologi Digital, yang terbesar, dan paling komprehensif di Indonesia. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai kementerian/lembaga, serta perusahaan bergengsi di Indonesia.