REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puncak kebahagiaan dan kebanggaan terjadi dalam Wisuda ke-35 Universitas Nusa Mandiri (UNM) di Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Sebagai bagian dari momen bersejarah ini, Arfhan Prasetyo, Kaprodi Informatika UNM, memberikan tanggapannya dalam sebuah wawancara eksklusif.
Arfhan Prasetyo menyampaikan apresiasinya terhadap perjuangan dan dedikasi yang diberikan oleh para wisudawan/wati selama perjalanan perkuliahan. Ia mengapresiasi seluruh wisudawan/wati Program Studi Informatika UNM yang telah melewati perjalanan panjang ini dengan begitu gigih. Kalian telah menunjukkan ketekunan dan dedikasi yang tinggi dalam menyelesaikan studi.
"Semoga pencapaian ini menjadi motivasi untuk terus berkontribusi di dunia professional. Kalian bukan hanya mendapatkan gelar, tetapi juga tanggung jawab untuk terus belajar dan berkembang. Dunia teknologi informasi terus berubah, dan sebagai lulusan Informatika UNM, saya yakin kalian memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan,” ujar Arfhan, dalam keterangan tertulis, Kamis (21/12/2023).
Seiring dengan pesan inspiratifnya, ia menyoroti persiapan Program Studi Informatika dalam menghadapi perkembangan kecerdasan buatan (AI).
"Saat ini, Prodi Informatika UNM sedang aktif menyiapkan diri menghadapi era kecerdasan buatan. Kami akan terus meningkatkan kurikulum dan fasilitas agar mahasiswa dapat mengikuti perkembangan teknologi terkini dan siap menghadapi tantangan di masa depan," ungkapnya.
Dengan demikian, wisuda ke-35 Universitas Nusa Mandiri bukan hanya sebagai penutup babak akademis, tetapi juga sebagai awal perjalanan baru bagi para lulusan. Kaprodi Informatika UNM mengajak para wisudawan/wati untuk terus mengembangkan diri, berkontribusi, dan siap menghadapi dinamika dalam dunia teknologi informasi yang terus berkembang pesat.