Selasa 15 Apr 2025 07:38 WIB

Pramono Optimistis Dampak Jakarta International Marathon Tahun Ini Lebih Besar

BTN Jakarta International Marathon akan digelar pada 29 Juni dalam tiga kategori.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Israr Itah
Gubernur Jakarta Pramono Anung (tengah) saat konferensi pers penyelenggaraan BTN Jakarta International Marathon 2025 di Balai Kota Jakarta, Senin (14/4/2025).
Foto: REPUBLIKA/Bayu Adji Primmanda
Gubernur Jakarta Pramono Anung (tengah) saat konferensi pers penyelenggaraan BTN Jakarta International Marathon 2025 di Balai Kota Jakarta, Senin (14/4/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta kembali mengandeng PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggelar BTN Jakarta International Marathon (Jakim). BTN Jakim 2025 akan berlangsung pada 29 Juni dengan tiga kategori lomba, yakni 10K, half marathon, dan marathon.

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengatakan, pihaknya telah menetapkan BTN Jakim sebagai agenda tahunan dalam kalender pariwisata resmi Provinsi Jakarta. Ke depan, BTN Jakim diharapkan dapat bisa menjadi World Marathon Majors (WMM), yang merupakan penghargaan paling prestisius dalam penyelenggaraan maraton dunia.

Baca Juga

"Saya telah menginstruksikan seluruh jajaran Pemprov untuk memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini,” kata dia saat konferensi pers di Balai Kota, Senin (14/4/2025).

Ia menilai, penyelenggaraan BTN Jakim memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat maupun Kota Jakarta, baik dari sisi sosial maupun ekonomi. Sebab, ajang lari itu dinilai mampu mendorong masyarakat untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui olahraga.

“Banyak masyarakat yang mulai rutin berlari karena terinspirasi dari keseruan fun run, atau sekadar menonton lalu ingin ikut terlibat," kata dia.

Dari hal itu, komunitas pelari tumbuh di berbagai penjuru kota dan menjalin interaksi lintas budaya secara alami. Jakarta pun menjelma menjadi panggung persahabatan antarpelari dan antarbangsa.

Menurut dia, kehadiran ribuan pelari dan wisatawan turut mendorong pertumbuhan di berbagai sektor, mulai dari perhotelan, kuliner, transportasi, hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Pada gelaran BTN Jakim 2024, total dampak ekonomi yang dihasilkan mencapai Rp 41,52 miliar, dengan jumlah peserta sebanyak 15 ribu orang orang, termasuk 236 pelari internasional dari 32 negara.

“Saya optimistis BTN Jakim tahun ini akan memberikan dampak yang lebih besar dan semakin memperkuat citra Jakarta sebagai destinasi sport tourism yang ikonik, mendunia, sekaligus menjadi kebanggaan warganya,” ujar Pramono.

Ia memastikan, penyelenggaraan BTN Jakim akan terus membaik dari tahun ke tahun. Pada tahun ini, sejumlah pembaruan disiapkan untuk menghadirkan pengalaman baru yang lebih istimewa bagi peserta, di antaranya dengan menerapkan prinsip environmental, social, governance (ESG) sebagai wujud komitmen terhadap keberlanjutan.

“Kami ingin memastikan BTN Jakim tidak hanya ramah bagi peserta dan penonton, tetapi juga bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Sejumlah inovasi dilakukan, termasuk menyusun rute yang lebih aman, steril, nyaman, dan lancar," kata dia.

Selain itu, fasilitas seperti water station, cooling zone, dan tenda medis, akan diperbanyak di sepanjang rute guna menjamin kenyamanan dan keselamatan peserta. Penyelenggara juga akan menerapkan sistem live tracking agar peserta dan penonton dapat memantau progres lomba secara real time, sekaligus menjaga akurasi pencatatan waktu. Selain itu, cheering zone bernuansa Betawi dan budaya khas Jakarta juga akan dihadirkan di sepanjang rute untuk memompa semangat para pelari.

Direktur Utama BTN Nixon Napitupulu mengatakan, pihaknya sejak dahulu sangat peduli dengan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Ajang maraton ini diharapkan akan menjadi daya tarik bagi masyarakat internasional terhadap kota Jakarta sebagai kota destinasi olahraga dunia.

“Ini acara fun buat Jakarta, karena yang datang juga dari sejumlah negara," kata dia.

Ia menilai, ajang itu akan memberikan dampak ekonomi. Sebab, para pelari biasanya akan menginap di hotel di Jakarta.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

The Best Mobile Banking

1 of 2
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement