Ahad 31 Dec 2023 21:58 WIB

Tantangan Berat Saga Terbaru Lord of the Rings: The War of the Rohirrim

The War of the Rohirrim akan menjelajah ke belakang dalam sejarah middle-earth.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Friska Yolandha
Film The Lord Of The Rings: The Return of the King.
Foto: New Line Cinema
Film The Lord Of The Rings: The Return of the King.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Lord of the Rings: The War of the Rohirrim akan menjadi film Lord of the Rings terbaru yang tayang di bioskop pada 2014. Meskipun ini menarik bagi para penggemar berat film fantasi Peter Jackson, rekor positif box office Lord of the Rings masih menjadi tantangan tersendiri.

Warner Bros berharap kesuksesan IP Lord of the Rings bisa lebih jauh menguntungkan lagi di masa depan, dan film animasinya yang akan datang adalah langkah pertama untuk mewujudkan tujuan tersebut. Lord of the Rings: The War of the Rohirrim akan menjelajah lebih jauh ke belakang dalam sejarah middle-earth The Hobbit, yang merinci kisah mantan raja Rohan, Helm Hammerhand.

Baca Juga

Format animasinya akan menghadirkan sesuatu yang baru pada franchise ini, dan plotnya akan diperluas ke pengetahuan JRR Tolkien. Ada banyak keuntungan dalam The War of the Rohirrim namun film ini memiliki satu risiko besar bagi franchise Lord of the Rings.

Film Lord of the Rings dan The Hobbit semuanya meraih kesuksesan besar setelah dirilis di bioskop, dan tidak ada satupun yang menghasilkan kurang dari 891 juta dolar AS di box office seluruh dunia (menurut The Numbers). Fellowship of the Ring menghasilkan sedikit lebih banyak dari itu ketika dirilis pada 2001, dan dua sekuelnya menghasilkan pendapatan box office yang lebih besar.

The Two Towers tahun 2002 menghasilkan sekitar 919 juta dolar AS di seluruh dunia, dan The Return of the King melampaui 1 miliar dolar AS. Mengingat popularitas abadi adaptasi Lord of the Rings, tidak mengherankan jika film-film tersebut meraih kesuksesan komersial seperti itu, atau jumlahnya meningkat seiring dengan berlanjutnya trilogi.

Trilogi The Hobbit mendapat lebih banyak kritik dari para kritikus dan penonton dibandingkan Lord of the Rings. Sekuelnya mengalami penurunan keuntungan, namun keduanya masih menghasilkan 900 juta dolar AS. Angka-angka tersebut memperkuat warisan franchise Lord of the Rings, namun sayangnya, The War of the Rohirrim kemungkinan besar akan mematahkan rekor box office-nya.

Meskipun The War of the Rohirrim menawarkan konsep yang..

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement