Senin 08 Jan 2024 15:58 WIB

Jokowi Diminta tak Ikuti Tim Ganjar dan Gus Imin Tunda Bansos

Bansos dinilai merupakan hak rakyat yang tak bisa ditunda-tunda.

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga.
Foto: Republika/Havid Al Vizki
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Presiden Jokowi Widodo diminta untuk tidak mengikuti permintaan TPN Paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Muhaimin Iskandar (Gus Imin), yang meminta penundaan bantuan sosial (bansos). Jokowi harus konsisten menyalurkan bansos sesuai jadwal, demi rakyat. 

Hal itu disampaikan Direktur Jubir TKN Prabowo – Gibran, Viva Yoga Mauladi kepada pers di Jakarta, Senin (8/1/2024). Ia menanggapi sikap TPN Ganjar-Mahfud dan Cawapres Gus Imin untuk menunda penyaluran Bansos hingga pemilu selesai. 

Baca Juga

Bansos, menurut Viva, merupakan hak rakyat yang tak boleh ditunda-tunda, apalagi dihambat dan ditolak. Menunda bansos sama dengan menambah panjang penderitaan rakyat. Maka siapapun, termasuk capres dan cawapres yang menolak bansos diberikan kepada rakyat sama dengan capres dan cawapres antirakyat.

“Bansos itu kan program rutin tahunan dari Presiden Jokowi. Dalam kondisi saat ini, terutama pasca Covid-19 tahun lalu yang berefek pada penurunan daya beli masyarakat. Harusnya tak boleh ada satu orang pun yang menghambat penyalurannya. Termasuk, dengan menundanya. Apalagi, menolaknya,” tegasnya.

Menurut politisi dari PAN ini, justru yang harus dilakukan pemerintahan Jokowi, kalau perlu, disegerakan atau dipercepat penyalurannya mengingat rakyat sedang membutuhkan. “Jadi, agak aneh kalau ada capres dan cawapres minta Bansos ditunda,” tandasnya.

Mengenai alasan yang mengaitkan dengan potensi terjadinya  politisasi yang menguntungkan salah satu paslon, Viva menegaskan, bansos yang akan disalurkan itu program Presiden Jokowi. Bansos bukan program dari salah satu Paslon. 

“Janganlah gara-gara pemilu, rakyat menjadi korban. Biarkan saja pemilu berjalan sesuai jadwal, dan bansos pun disalurkan sesuai jadwal. Itu kan program rutin pemerintah dalam membantu rakyat. Dan ini kan urusan perut rakyat, masa mau ditunda?,” katanya.

Seperti diketahui, sebelumnya, TPN Ganjar Pranowo- Mahfud MD meminta Bansos yang akan disalurkan pemerintah itu untuk ditunda sampai Pilpres selesai. Sikap yang lebih tegas disampaikan Gus Imin dihadapan para kader PKB di Bandung. Dia dengan tegas akan menolak Bansos itu dibagikan selama Pemilu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement