Kamis 18 Jan 2024 13:08 WIB

Satu-Satunya Tunggal Putri Indonesia di India Open 2024 Kandas di Babak Kedua

Ia mengakui bermain kurang tenang.

Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengaku kurang bermain dengan tenang dan yakin saat melakoni babak 16 besar India Open 2024, Kamis (18/1/2024).
Foto: Dok. PBSI
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengaku kurang bermain dengan tenang dan yakin saat melakoni babak 16 besar India Open 2024, Kamis (18/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung mengaku kurang bermain dengan tenang dan yakin saat melakoni babak 16 besar India Open 2024, Kamis (18/1/2024). 

Gregoria kalah dari wakil Singapura Yeo Jia Min dua gim langsung dengan skor 23-25, 14-21 dalam laga yang digelar di K.D.Jadhav Indoor Hall, Indira Gandhi Sports Complex, New Delhi, India.

“Hari ini Yeo Jia Min lebih mengontrol pertandingan tapi seharusnya saya bisa meredam dengan apa yang telah saya persiapkan,” ungkap Gregoria, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.

Mengenai jalannya pertandingan, Gregoria sebenarnya memulai gim pertama dengan baik. Meski sempat tertinggal 8-12, unggulan ketujuh itu bisa mengejar, bahkan menyamakan kedudukan 15-15.

Setelah itu, perebutan poin sengit pun terjadi di poin-poin tua dan Gregoria menjadi kurang tenang dalam meladeni serangan, sehingga kerap membuat beberapa kesalahan sendiri yang menjadi keuntungan buat Yeo.

“Yang paling terlihat adalah saat saya sudah game point di gim pertama. Ada pukulan saya yang keluar padahal pengembalian lawan sudah tanggung, dari situ saya jadi bermain kurang yakin. Beberapa kali ada kesempatan untuk mematikan lawan malah goyah dan ragu-ragu,” kata Gregoria.

Tunggal putri peringkat tujuh dunia itu sempat memberikan perlawanan yang cukup efektif di gim kedua, tapi, Yeo mampu unggul jauh setelah turun minum dengan skor 18-12, sebelum akhirnya memastikan tempatnya di perempat final India Open kali ini.

“Di gim kedua, harus diakui dia bermain lebih baik, Saya sempat unggul tapi dia bisa terus mengembangkan permainan dan rasa percaya dirinya. Sementara saya tidak bisa lepas dalam tekanan,” ujar Gregoria.

“Yeo adalah pemain bagus, kecepatan dan variasi pukulannya bagus. Di dua turnamen terakhir ini saya juga melihat dia lebih sabar dan tidak terlalu terburu-buru,” katanya menambahkan.

Setelah ini, Gregoria bertekad untuk memperbaiki performanya agar bisa menghasilkan penampilan yang lebih baik dan konsisten.

“Banyak sekali pekerjaan rumah yang saya harus perbaiki. Saya harus bisa lebih konsisten di setiap turnamen yang saya ikuti dan hari ini saya merasa tidak di level permainan saya,” kata dia.

Sementara itu, terdapat lima wakil Indonesia yang lolos ke babak 16 besar turnamen BWF Super 750 India Open ini.

Selain Gregoria, ada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (ganda putra), Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (ganda campuran), serta Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra) yang bertanding di babak kedua hari ini.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement