Selasa 06 Feb 2024 16:12 WIB

Lampung Kembangkan Tanam Kopi dengan Sistem Pagar

Penerapan sistem pagar terbukti tingkatkan produktivitas kopi dan naikkan kesejahteraan petani kopi di Lampung.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Partner
.

Penanaman kopi sistem pagar diterapkan di Lampung Barat, Lampung. (Foto: Dok Diskominfotik Lampung)
Penanaman kopi sistem pagar diterapkan di Lampung Barat, Lampung. (Foto: Dok Diskominfotik Lampung)

SumatraLink.id, Lampung – Petani di Kabupaten Lampung Barat mulai mengembangkan tanam kopi dengan sistem pagar. Penanaman yang berjarak rapat dan berbaris layaknya seperti pagar tersebut mampu menggenjot produksi biji kopi hingga 4 ton per tahun.

Tanam kopi sistem pagar ini, pada praktiknya petani menanam dalam satu hektare bisa mencapai 4.000 batan kopi, dengan jarak tanam antar batang kopi yang satu dengan yang lainnya hanya satu meter. Penanaman kopi dilakukan dengan berbaris dengan jarak 2,5 meter.

Pola tanam kopi sistem pagar ini lebih menguntungkan bila dibandingkan dengan pola tanam konvensional. Biasanya, petani menanam batang kopi hanya 1.600 batang saja, dengan sistem pagar yang rapat dan berbaris dapat menanam hingga 4.000 batang per hektare.

Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Lampung Yuliastuti mengatakan, pemprov Lampung berupaya meningkatkan produksi dan nilai tambah petani dengan berbagai cara. Tujuannya, kata dia, untuk meningkatkan kesejahteraan petani.