REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU---KPU Kabupaten Indramayu menggelar uji coba serentak dan pemantapan penggunaan aplikasi ‘Sirekap’. Kegiatan yang ditujukan bagi seluruh KPPS se-Kabupaten Indramayu itu berlangsung mulai hari ini, Rabu (7/2/2024) hingga Sabtu (7/2/2024) mendatang.
Menurut Ketua KPU Kabupaten Indramayu, Masykur, dengan hadirnya Sirekap di tengah KPPS, maka tidak akan ada hasil suara yang hilang dan tercuri.
‘’KPPS adalah ujung tombak kita. Hasil kinerja KKPS akan menjadi acuan untuk KPU. Dengan hadirnya aplikasi Sirekap di tengah bapak dan ibu, jangan pernah berpikir akan ada hasil suara yang hilang atau tercuri,’’ ujar Masykur, di hadapan KPPS saat pembukaan uji coba tersebut, Rabu (7/2/2024).
Masykur berharap, seluruh KPPS segera melaporkan jika ada kesalahan teknis dan melakukan konfirmasi ketika hasil rekap tidak terbaca. Karenanya, seluruh KPPS harus memahami tupoksi dan memastikan Sirekap digunakan dengan semaksimal mungkin.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Bupati Indramayu, Nina Agustina, berharap agar uji coba aplikasi Sirekap dilaksanakan dengan baik. ‘’Untuk mempersiapkan Pemilu 2024 dengan lebih baik, saya harap uji coba aplikasi Sirekap dilaksanakan senyata-nyatanya untuk bisa menjadi pedoman pada Pemilu 14 Februari 2024 nanti,’’ kata Nina.
Nina juga berharap agar tidak ada kecurangan atau manipulasi dalam hasil suara. Dia mengharapkan agar Pemilu 2024 berjalan dengan jujur, adil dan kondusif.
Diketahui terdapat 10.636 pengguna akun Sirekap di tingkat KPPS. Hasil suara tersebut akan menjadi fondasi bagi PPK di tingkat kecamatan dan rekapitulasi tingkat kabupaten