REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang perilisan serial live action Avatar: The Last Airbender, aktor Gordon Cormier dan Ian Ousley menceritakan proses syutingnya. Comier merupakan pemeran Aang, sementara Ousley menjadi Sokka.
"Bocah botak itu adalah aku, satu-satunya orang yang bisa menguasai ke empat elemen," kata Cormier dalam keterangan resmi Netflix di Jakarta, Jumat (9/2/2024).
Comier mengatakan perannya yang amat besar dalam mempersatukan dunia yang sedang dilanda kehancuran akibat serangan negara api. Dia harus mempelajari keempat elemen dalam waktu yang cukup singkat.
Setiap harinya, Aang berusaha untuk mengembalikan kestabilan dunia. Hanya saja, tanggung jawab tersebut justru menjadi beban bagi Aang karena hal itu bukanlah keinginannya.
"Jadi bagaimana aku bisa mengetahui cara menyelamatkan dunia?" kata Aang dalam cuplikan video Netflix.
Hal yang berbeda dirasakan oleh pemeran karakter Katara, yakni Kiawentiio. Dia merupakan pengendali air pemula dengan sifat ceria dan senang mempelajari hal baru.
Selama perjalanan, Katara terus memotivasi Aang. Dia menyadari sang avatar adalah mercusuar sekaligus pembawa harapan bagi dunia.
"Katara merupakan sosok yang akan berjuang habis-habisan untuk melindungi orang yang ia sayangi," ujar Kiawentiio.
Sementara itu, Ousley mengatakan Sokka yang merupakan kakak Katara memiliki tanggung jawab yang diberikan ayahnya juga cukup besar. Sebab, mereka harus melindungi desa air dari serangan penjahat dan negara api.
"Ayahku mengajarkanku kalau kau tidak harus menjadi ksatria untuk menjadi seorang pahlawan," kata Ousley.
Meski sering kali ribut dengan Aang yang dipanggilnya sebagai "bocah botak", Sokka selalu bersedia membantu Aang dan melindungi adiknya selama perjalanan.
"Kuharap para penggemar bilang ini adaptasi live action yang selama ini mereka inginkan," kata produser eksekutif dan sutradara Jabbar Raisani.