Jumat 23 Feb 2024 06:16 WIB

Naskah Khutbah Jumat: Saatnya Introspeksi Diri

Waktu adalah komposisi penting dalam kehidupan kita.

Ilustrasi.
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Farrel Amrullaah, Siswa Kelas XI Broadcasting SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ . وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ اَللَّهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن. قَالَ الله تَعَالَى: يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ.

Baca Juga

Jamaah Jumat yang Berbahagia

Alhamdulillah, senandung puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Kuasa di jagat semesta raya. Dialah yang telah memberikan percik-percik nikmat kepada kita semua, utamanya nikmat kesehatan. Walhasil pada siang hari ini, kita dapat menunaikan ibadah wajib Shalat Jumat di masjid penuh kemuliaan ini.

Shalawat dan salam marilah kita curahkan kepada Nabi Muhammad Saw. Nabi akhir zaman yang telah memberikan keteladanan luar biasa. Diharapkan kita sebagai umat beriman dapat mempraktikkannya ke dalam kehidupan sehari-hari. Semoga hidup kita jauh lebih bermakna dan berwarna. Aamiin ya Rabbal ‘alamin.

Jamaah Jumat yang Berbahagia

Tak terasa waktu dengan berjalan sangat cepat. Mendadak tahun baru lagi, rasanya baru saja kita memasuki tahun baru. Kini tahun 2024, tahun 2023 kita gulung dengan lembaran-lembaran penuh dengan kenangan pahit dan manis. Semuanya mengandung banyak pelajaran yang dari situ kemudian dapat menjadi spirit memasuki tahun baru 2024 ini dengan penuh optimisme.

Tahun lama telah berlalu. Kita saatnya kita melangkah lebih maju untuk melakukan hal-hal yang lebih baik daripada tahun yang lalu. Tahun baru memberikan napas dan semangat baru untuk menciptakan iklim kehidupan yang positif. Meninggalkan jejak kehidupan negatif sebagai penghambat meraih masa depan yang cerah dan mencerahkan.

Dalam momentum tahun baru ini, ada kalanya kita sejenak berintrospeksi diri. Yakni merenung atas kiprah yang telah dijalani selama setahun sebelumnya. Introspeksi diri sebagai wujud menilai diri atas kekurangan, kesalahan, dan kegagalan kita di dalam menjalani kehidupan.

Introspeksi diri sebagai kiprah bermeditasi spiritual menembus langit makrifat untuk mendeteksi derap langkah hidup yang menjadi titik penting dari seluruh dimensi yang ada. Terkadang, kita telah berbuat sesuatu, namun hal itu belum sesuai dengan harapan yang diinginkan. Maka, introspeksi diri diberlakukan.

Selanjutnya...

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement