REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Partai Golkar sementara mendapatkan perolehan suara tertinggi untuk Pemilu Legislatif di Daerah Pemilihan (Dapil) 2 Sumatra Utara. Dapil 2 Sumut meliputi Kabupaten Humbang Hasundutan, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Mandailing Natal, Nias Barat, Nias Selatan, Nias Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Toba Samosir, Kota Gunungsitoli, Kota Padang Sidempuan, dan Kota Sibolga.
Berdasarkan pantauan Republika.co.id per Selasa (27/2/2024), pukul 08.58 WIB, progress suara yang masuk di Dapil 2 Sumut baru 45,32 persen atau 7.066 TPS dari total 15.590 TPS.
Perolehan sementara, Partai Golkar memimpin di Dapil 2 Sumut. Dimana partai beringin sudah mendapatkan 222.137 suara atau 29.35 persen.
Ada empat caleg Golkar berpeluang menang di Dapil ini untuk kursi DPR RI. Mereka adalah Andar Amin Harahap yag memperoleh 52.051 suara. Satu lagi adalah Lamhot Sinaga yang mendapatkan 50.964 suara. Lalu Syahrul M Pasaribu 30.593 suara, dan satu lagi Trinovi Khairani yang mendapatkan 28.922 suara.
Partai Nasdem juga berpeluang meloloskan dua calegnya ke Senayan dari Dapil ini. Mereka adalah Martin Manurung yang mendapatkan 39.612 dan Ririn Subriana Pasaribu yang mendapatkan 30.982 suara.
PDIP juga menjaga peluang mengirimkan dua calegnya ke DPR RI dari Sumut 2. Yakni Rapidin Simbolon yang mendapatkan 32.285 suara dan Sihar Sitorus yang memperoleh 22.979. Di dapil ini, politikus populer yang juga petahana dari PDIP, Trimedya Panjaitan masih harus berjuang. Trimed baru mendapatkan 20.031 suara.
Dua lagi yang berpeluang lolos dari Sumut 2 adalah caleg petahana dari Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay yang mendapatkan 28.447 suara dan caleg petahana dari Partai Gerindra, Gus Irawan Pasaribu yang memperoleh 27.312 suara.