Senin 18 Mar 2024 11:45 WIB

Diminta Tekan Bujet Fast & Furious 11, Vin Diesel Harus Ikhlaskan Jason Statham-John Cena?

Vin Diesel menginginkan anggaran sebesar 250 juta dolar AS untuk Fast & Furious 11.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Reiny Dwinanda
Vin Diesel saat berperan sebagai Dom Toretto di film Fast X. Tanggal pasti perilisan Fast X: Part 2 masih belum diumumkan.
Foto: Universal Pictures
Vin Diesel saat berperan sebagai Dom Toretto di film Fast X. Tanggal pasti perilisan Fast X: Part 2 masih belum diumumkan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor sekaligus produser Vin Diesel dilaporkan berselisih dengan para eksekutif film mengenai anggaran film terakhir waralaba Fast & Furious. Menurut RadarOnline.com, Diesel menginginkan anggaran sebesar 250 juta dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 3,9 triliun untuk Fast & Furious 11.

Dilansir Aceshowbiz, Senin (18/3/2024), sumber yang dekat dengan proyek tersebut mengungkapkan bahwa para eksekutif ragu-ragu untuk menyetujui anggaran sebesar itu. Keraguan ini timbul, terutama setelah kinerja Fast X yang lesu pada 2023. Proyek film itu juga hampir tidak menghasilkan keuntungan.

Baca Juga

"Para eksekutif Universal memohon kepada Vin Diesel untuk menemukan cara membuat film ini jauh lebih murah," kata seorang sumber kepada National Enquirer.

Pria berusia 56 tahun ini juga dikatakan tengah menghadapi tantangan untuk mengurangi produksi Fast & Furious 11. Sebagai tanggapannya mengenai hal ini, Diesel menggunakan media sosial untuk mengumpulkan dukungan dari para penggemarnya.

"Dia ingin membuat film Fast terbesar yang pernah ada dan dia menggalang dukungan melalui postingan media sosialnya," ujar orang dalam.

Menurut orang dalam tersebut, ini adalah langkah yang cerdas, tetapi juga menjauhkan studio yang selama ini menjadi sumber kesuksesan finansial Diesel. Selain itu, Universal dilaporkan mendesak pria yang bernama asli Mark Sinclair ini untuk mengurangi pengeluaran dengan menghilangkan bintang tamu mahal seperti Jason Statham dan John Cena.

Sementara itu, kembalinya Jason Momoa dari Fast X dianggap tidak dapat ditawar. Dia harus ada karena akhir cerita film yang menggantung.

Sumber tersebut menekankan Diesel perlu membuktikan kepada studio bahwa penggemar akan beramai-ramai datang ke bioskop untuk menonton film terakhir waralaba Fast & Furious itu.  Sebelumnya, Diesel mengonfirmasi bagian kedua dari Fast X atau Fast & Furious 11 akan hadir pada 2025.

Tanggal pasti perilisan Fast X: Part 2 masih belum diumumkan. Untuk saat ini, 2025 adalah periode perkiraan untuk bagian kedua tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement