REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua tidak disarankan melakukan perjalanan pada malam hari. Mengapa begitu?
“Kalau jalan malam, cuaca memang adem. Tapi, resiko lebih banyak ketika melakukan kegiatan mudik pada malam hari terlebih menggunakan motor," kata Head of Safety Riding Promotion (SRP) Main Dealer Motor Honda Jakarta Tangerang PT Wahana Makmur Sejati (WMS) Agus Sani di Jakarta, Kamis (4/4/2024).
Ketika mudik pada malam hari, penunggang roda dua akan merasa sulit untuk menemukan tempat peristirahatan. Di samping itu, pemudik juga akan kesulitan mendapatkan bantuan ketika motor perlu perbaikan.
Meskipun tidak ada larangannya, Kepolisian telah mengimbau masyarakat untuk tidak mudik dengan kendaraan roda dua karena alasan keselamatan. Mudik pada malam hari dengan motor menjadi semakin berisiko jika pengguna tidak biasa bepergian pada malam hari.
"Kalau memang memaksakan akan jauh lebih bahaya, terlebih bagi mereka yang tidak terbiasa berkendara pada malam hari. Itu akan lebih cepat ngantuk," ujar Agus.