Sabtu 04 May 2024 11:03 WIB

Ingin Selamat Dunia Akhirat dan Rezeki Melimpah? Rutinkan 3 Doa Ini

Rasulullah SAW mengajarkan umatnya rajin berdoa

Rep: Imas Damayanti / Red: Nashih Nashrullah
Ilustrasi Berdoa. Rasulullah SAW mengajarkan umatnya rajin berdoa
Foto: Pixabay
Ilustrasi Berdoa. Rasulullah SAW mengajarkan umatnya rajin berdoa

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Salah satu amalan yang paling sederhana agar memperoleh keselamatan, rezeki, dan juga ampunan Allah SWT adalah dengan berdoa. 

Sebagai adab, kesopanan, dan permohonan kepada Allah SWT, umat Islam selalu diimbau untuk menghaturkan doa. Doa yang perlu dibaca dalam menjalani aktivitas sehari-hari adalah doa memohon keselamatan, rezeki, dan ampunan.

Baca Juga

KH Imam Zarkasyi dalam buku Fiqih jilid 1 tentang Syahadat, Thaharah, dan Shalat menyebutkan doa tentang hal itu. Doanya berbunyi: 

اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ 

Latin:

“Allahumma inna nas-aluka salamatan fiddin wa afiyatan fil-jasadi wa ziyadatan fil-ilmi wa barakatan firrizqi, wa taubatan qablal-maut, wa rahmatan indal-maut, wa maghfiratan ba’dal-maut. Hawwin alaina fi sakaratil-maut, wannajata minannaari, wal-afwa indal-hisab."

Terjemah:

Yang artinya, “Ya Allah, kami memohon kepada Engkau akan keselamatan agama, kesehatan badan, tambahnya pengetahuan, berkahnya rezeki, mendapatkan taubat sebelum mati, mendapat rahmat ketika mati, mendapat ampunan sesudah mati. Dan ringankanlah kiranya dalam sakaratul-maut, dan selamatkanlah kiranya dari siksaan neraka, dan dapatkanlah kami ampunan pada hari hisab (perhitungan)."

Lalu dilanjutkan dengan doa: 

  رَبَّنَا أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَثَبِّتْ أَقْدَامَنَا وَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ  

“Rabbana-ghfir alaina shabran wa tsabbit aqdaamana wanshurna ala-qaumil-kaafirin." 

Yang artinya, “Ya Tuhan kami, tumpahkanlah kiranya ketabahan pada kami, tetapkanlah kiranya pendirian kami, dan menangkanlah kami atas orang-orang yang kafir."

Dilanjutkan lagi dengan berdoa: 

  رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ  

 “Rabbana aatina fiddunya hasanah wa fil-akhirati hasanah, wa qinaa adzabannaari." Yang artinya, “Ya Tuhan kami, berilah kepada kami di dunia kebaikan dan di akhirat kebaikan. Serta perihalalah kami dari siksa neraka."

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement