Ahad 12 May 2024 08:03 WIB

Kata Menteri Agama Yaqut Terkait Fast Track Jamaah Haji

Menteri Agama Yaqut mendorong optimalisasi fast track jamaah haji.

Red: Erdy Nasrul
Kedatangan jamaah calon haji Indonesia Kloter JKG 1 yang mendarat pada pukul 13:30, di Gate Road makkah Bandara Prince Mohammad Abdulaziz International Airport, Madinah, Ahad (7/7). Ini merupakan kedatangan pertama dengan menggunakan layanan fasttrack, yang hanya membutuhkan waktu 15 menit dari turun pesawat sampai jamaah menaiki bus.
Foto: Darmawan/MCH
Kedatangan jamaah calon haji Indonesia Kloter JKG 1 yang mendarat pada pukul 13:30, di Gate Road makkah Bandara Prince Mohammad Abdulaziz International Airport, Madinah, Ahad (7/7). Ini merupakan kedatangan pertama dengan menggunakan layanan fasttrack, yang hanya membutuhkan waktu 15 menit dari turun pesawat sampai jamaah menaiki bus.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Sebanyak 388 jamaah calon haji yang masuk gelombang pertama Jakarta Embarkasi Pondok Gede, telah diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah melalui Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten pada Ahad.

Dari ratusan jamaah haji yang masuk pada pemberangkatan gelombang pertama dari Indonesia ke Tanah Cuci ini berasal dari Jakarta dengan 388 orang dengan didominasi jamaah kelompok lanjut usia (lansia).

Baca Juga

Pada pemberangkatan tersebut, para jamaah calon haji dilakukan pemeriksaan melalui fast track (jalur cepat) keimigrasian Arab Saudi.

Keberangkatan 388 calon haji ini, juga dilepas langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dengan ditemani Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia Syekh Faisal Abdullah Al Amudi.