REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membuka peluang untuk bekerja sama dengan partai politik lain pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Termasuk, peluang mengusung M Ridwan Kamil atau Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur Jawa Barat (cagub Jabar).
Adapun Ridwan Kamil sendiri mendapat surat penugasan dari Partai Golkar untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta dan Jabar. Sedangkan Dedi Mulyadi diisukan maju sebagai bakal calon gubernur Jabar dari Partai Gerindra.
Baca: Prabowo Baret Merah dan SBY Baret Hijau Saat Reuni Akabri 1971-1975
"Ya sangat mungkin (berkoalisi dengan Partai Golkar atau Partai Gerindra di Jawa Barat)," ujar Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024).
Dia menyebut, PDIP juga sudah menjalin komunikasi dengan Partai Golkar dan Gerindra. Mereka juga memiliki hubungan yang baik dengan Ridwan Kamil maupun Dedi Mulyadi. "Sehingga dari nama-nama yang muncul itu terus kami godok," ujar Hasto.
Baca: Cerita Jenderal Wiranto Ceramah di Depan Jenderal Junta Myanmar
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Ace Hasan Syadzily menerima kunjungan pengurus DPW PDIP Jabar. Pertemuan itu dijadikan ajang untuk bertukar pikiran.
"Bertukar pikiran tentang peran partai politik untuk kesejahteraan dan kemajuan Provinsi Jawa Barat yang merupakan provinsi terbesar di Indonesia," ujar Ace lewat keterangan pers di Jakarta, Senin.
Dia menyebut, Partai Golkar dan PDIP memang bersaing pada Pemilu 2024. Namun setelah kontestasi usai, keduanya perlu menyiapkan diri menghadapi Pilgub Jabar plus pilkada di 28 kabupaten/kota.
Bakamla RI Jemput 18 Nelayan Indonesia yang Ditangkap di Australia