Rabu 29 May 2024 09:48 WIB

Ketum Muhammadiyah Hadiri Haul Kedua Buya Syafii Maarif

Haul kedua BuyaSyafii Maarif digelar dalam bentuk pameran seni.

Red: Erdy Nasrul
Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir menghadiri pameran yang merupakan perayaan haul Buya Syafii maarif.
Foto: Muhammadiyah
Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir menghadiri pameran yang merupakan perayaan haul Buya Syafii maarif.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Dalam rangka memperingati Haul Kedua Buya Syafii Maarif, Kiniko Art Management menyelenggarakan pameran bertajuk "Berdiang di Perapian Buya Syafii" yang bertempat di Sarang Building, Blok 2, Yogyakarta. Kiniko bekerja sama dengan Maarif Institute dan Anak Panah.

Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, di antaranya Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir, Ketua PWM DIY Dr Muhammad Ikhwan Ahada, Direktur Maarif Institute Andar Nubowo PhD, Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan, Butet Kartaredjasa, Ahmad Syauqi Soeratno,  para seniman, pimpinan kampus-kampus Muhammadiyah, dan Umi Nur Khalifa (istri Buya Syafii).

Baca Juga

Jumaldi Alfi, selaku inisiator acara sekaligus pemilik Sarang Building mengungkapkan rasa syukur dan penghormatan atas kesempatan untuk mengenang Buya Syafii melalui pameran ini. Ia menekankan bahwa Buya Syafii adalah sosok yang memberikan banyak hikmah dan teladan. Pemikiran beliau harus terus hidup dan menjadi suluh bagi generasi mendatang.

"Buya Syafii bukan hanya milik Muhammadiyah, tapi milik semua. Beliau adalah tungku yang tak pernah padam, yang mana di tungku itu kita berdiang. Haul ini adalah tradisi yang merupakan salah satu upaya kecil dalam melegasikan pemikiran Buya agar tetap hidup," ujar pria yang kerap disapa Uda Alfi.