Rabu 05 Jun 2024 13:14 WIB

Puncak Kemarau di DIY Diperkirakan Juli-Agustus  

Durasi musim Kemarau 2024 di DIY diprediksi antara 10–15 dasarian.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Ilustrasi Kemarau
Foto: Foto : MgRol_94
Ilustrasi Kemarau

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY memprediksi bahwa puncak kemarau di DIY terjadi pada Juli hingga Agustus 2024. Musim kemarau di DIY sudah berlangsung sejak Mei dasarian 1.  

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG DIY, Reni Kraningtyas mengatakan, durasi musim Kemarau 2024 di DIY diprediksi antara 10–15 dasarian. Rinciannya yakni 10–12 dasarian meliputi satu zona musim (ZOM) atau 12,5 persen, dan 13–15 dasarian meliputi tujuh ZOM atau 87,5 persen.

“Curah hujan pada musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berkisar antara 251–400 milimeter,” kata Reni, Selasa (4/6/2024).

Sedangkan, untuk akhir musim kemarau 2024 di DIY diprediksi mulai terjadi pada September dasarian I di Kabupaten Kulon Progo bagian utara. Sedangkan, pada September dasarian II akhir musim kemarau diperkirakan terjadi di Kabupaten Kulon Progo bagian tengah dan selatan, Sleman bagian barat dan timur, Bantul bagian tengah dan selatan, Gunungkidul bagian utara dan barat daya.