Sabtu 15 Jun 2024 14:15 WIB

Diprediksi Naik 10 Persen, Puncak Arus Berangkat Libur Idul Adha Terjadi Hari ini

Idul Adha jadi momentum menguatkan silaturahmi.

Rep: M Nursyamsi/ Red: Erdy Nasrul
Suasana penumpang kereta api.
Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Suasana penumpang kereta api.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi terjadinya peningkatan kendaraan dan penumpang pada periode libur Idul Adha. Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin memperkirakan pergerakan kendaraan dan penumpang pada periode libur Idul Adha mengalami kenaikan sekitar 10 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu. 

"Khusus di lintasan sibuk yakni rute Merak-Bakauheni terdapat 30 unit kapal yang siap beroperasi 24 jam dengan total 123 trip. Sedangkan di lintas Ketapang-Gilimanuk terdapat 28 unit kapal yang beroperasi 24 jam dengan total 200 trip," ujar Shelvy dalam siaran pers yang diterima Republika di Jakarta, Sabtu (15/6/2024).

Baca Juga

Shelvy menyampaikan kesiapan ASDP melayani pergerakan masyarakat dengan moda transportasi kapal penyeberangan selama libur Idul Adha. ASDP memastikan kesiapan prasarana pelabuhan dan kapal serta fasilitas pendukung yang memadai untuk melayani pengguna jasa. 

"Diperkirakan puncak arus berangkat pada Sabtu (15/6/2024) dan puncak arus balik pada Selasa (18/6/2024)," ucap Shelvy. 

Shelvy mengimbau calon penumpang mempersiapkan perjalanan dengan baik dan melakukan pemesanan tiket daring maksimal H-1. Hal ini bertujuan agar mendapatkan pengalaman penyeberangan yang berjalan dengan lancar, aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.

Sebagai perbandingan, Shelvy sampaikan, lalu lintas di Merak-Bakauheni terpantau landai pada libur Hari Kenaikan Yesus dengan kendaraan sebanyak 6.000 hingga 8.000 unit per hari dan puncak arus berangkat sebanyak 8.610 unit kendaraan. ASDP mencatat total pergerakan kendaraan dan penumpang yang dilayani pada periode libur panjang tersebut sebanyak 26.122 unit kendaraan dan 125.950 penumpang melalui dua lintasan penyeberangan utama yakni Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk periode 8-12 Mei 2024.

"Untuk libur Hari Raya Waisak pada 23 Mei lalu, trafik penyeberangan Jawa-Sumatera melalui Pelabuhan Merak dan Bakauheni​​​​​​​ tercatat 34.375 orang penumpang dan 9.010 unit kendaraan meninggalkan Pulau Jawa menuju Sumatera," sambung Shelvy. 

Shelvy mengatakan jumlah kendaraan tersebut mengalami kenaikan sekitar 50 persen bila dibandingkan rata-rata produksi harian dari Merak ke Bakauheni sekitar 6.000 unit per 24 jam. Sementara saat masa angkutan lebaran 2024, Shelvy menyampaikan jumlah rata-rata kendaraan yang menyeberang saat Hari kerja sebanyak 11.992 unit per hari, sedangkan saat akhir pekan sebanyak 14.511 unit per hari. 

"ASDP memastikan jika ketersediaan fasilitas dan layanan publik di pelabuhan utama seperti di Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk, sangat memadai. Bahkan, telah ditingkatkan sejak sebelum layanan Angkutan Lebaran pada April lalu," kata Shelvy. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement