REPUBLIKA.CO.ID, BATULICIN -- Andi Syamsudin Arsyad atau akrab disapa Haji Isam terus berupaya merealisasikan proyek 1 juta hektare cetak sawah untuk mendukung swasembada pangan nasional.
Salah satu langkahnya yakni dengan memesan dua ribu unit alat berat dari China. Sebagian alat berat itu kini sudah mulai difungsikan.
“Ini adalah tugas negara yang diberikan kepada saya. Dalam benak saya, bagaimana gagasan cetak sawah satu juta hektare ini bisa terealisasi dan berhasil dalam tiga tahun tanpa berpikir untung rugi," ucap Haji Isam, dikutip pada Sabtu (17/8/2024).
Melalui proyek tersebut, lapangan pekerjaan untuk masyarakat Papua akan terbuka lebar. Haji Isam menekankan jika seluruh karyawannya nanti harus sejahtera.