Selasa 27 Aug 2024 18:14 WIB

Tingkatkan Penggunaan PDN, Pemkot Yogya Gelar Business Matching Hadirkan Berbagai IKM

Terdapat 14 IKM yang dihadirkan dalam kegiatan business matching ini.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta, Patricia Heny Dian Anitasari (kiri) dan Kepala Diskop UKM Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto (kanan) dalam pembukaan Business Matching di Hotel Jambuluwuk, Kota Yogyakarta, Selasa (27/8/2024)
Foto: Republika/Silvy Dian Setiawan
Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta, Patricia Heny Dian Anitasari (kiri) dan Kepala Diskop UKM Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto (kanan) dalam pembukaan Business Matching di Hotel Jambuluwuk, Kota Yogyakarta, Selasa (27/8/2024)

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Penggunaan produk dalam negeri (PDN) terus ditingkatkan Pemerintah Kota Yogyakarta. Berbagai upaya pun dilakukan, salah satunya melalui business matching yang digelar Dinas Perindustrian Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) pada 27-28 Agustus 2024. 

Kegiatan tersebut menghadirkan berbagai industri kecil menengah (IKM) yang ada di Kota Yogyakarta. Melalui kegiatan ini, IKM-IKM yang memiliki produk berkualitas dipertemukan dengan OPD-OPD yang membutuhkan produk tersebut untuk kepentingan pelayanan publik

“Harapan besar kami, karena ini banyak menampilkan IKM-IKM, perusahaan di Kota Yogyakarta, seandainya ada kebutuhan-kebutuhan dari Pemda DIY, kabupaten/kota, tetangga seperti Jateng belum ada, bisa melihat produk-produk lokal Kota Yogya (lewat business matching ini),” kata Kepala Diskop UKM Kota Yogyakarta, Tri Karyadi Riyanto dalam pembukaan Business Matching di Hotel Jambuluwuk, Kota Yogyakarta, Selasa (27/8/2024) 

Tri menyebut, ada 14 IKM atau tenant yang dihadirkan dalam kegiatan business matching ini, di mana 10 tenant diantaranya merupakan IKM Kota Yogyakarta. Sedangkan, tamu yang diundang tidak hanya OPD di lingkup Pemkot Yogyakarta, namun juga berbagai instansi lain, hingga perguruan tinggi.