Selasa 03 Sep 2024 07:19 WIB

Dukung Implementasi ESG, BSI Berikan Pembiayaan Berkelanjutan Hingga Rp 61,1 Triliun

BSI telah menghimpun ziswaf sebesar Rp 545 miliar.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Ahmad Fikri Noor
Direktur Utama BSI Hery Gunardi memberikan paparan saat Press Conference Kinerja Triwulan II/2024 BSI di Jakarta, Senin (2/9/2024).
Foto: Dok Republika
Direktur Utama BSI Hery Gunardi memberikan paparan saat Press Conference Kinerja Triwulan II/2024 BSI di Jakarta, Senin (2/9/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan, perseroan berperan aktif dalam mengimplementasikan prinsip Environment, Social and Governance (ESG). Di antara pelaksanaan prinsip ESG adalah pembiayaan keuangan berkelanjutan mencapai mencapai Rp 61,1 triliun.

"Didominasi oleh pembiayaan UMKM sebesar Rp 47,7 triliun, sementara pembiayaan green sector didominasi sektor eco-efficient product Rp 6,2 triliun, proyek eco-green Rp 5,9 triliun dan energi terbarukan Rp 0,7 triliun," kata Hery, Senin (2/9/2024).

Baca Juga

Di sisi lain, salah satu implementasi aktivitas ini adalah penyediaan 50 titik mesin RVM (Reverse Vending Machine) di seluruh Indonesia. Inisiatif tersebut saat ini berdampak pada pengurangan emisi karbon sebanyak 176,5 ton CO2eq dan telah mendaur ulang sebanyak 33,3 ton limbah plastik.

Kontribusi lainnya dari BSI bagi masyarakat terlihat pula dari program spiritual dan sosial perseroan hingga Juni 2024. Di mana BSI telah menghimpun ziswaf sebesar Rp 545 miliar untuk penyaluran manfaat di sektor ekonomi, pendidikan, kemanusiaan, kesehatan dan dakwah advokasi yang penyaluran tersebut bekerjasama dengan pihak ketiga.