REPUBLIKA.CO.ID, Polisi masih menyelidiki penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi. Ada dugaan tujuh mayat itu merupakan korban tawuran yang gagal terjadi.
Salah seorang warga menceritakan soal adanya segerombolan orang yang ingin tawuran pada Sabtu. Namun mereka diketahui oleh tim presisi. Saat ketahuan itu, mereka kemungkinan panik dan ada yang melompat ke Kali Bekasi.
Polisi belum mau menyimpulkan spekulasi tersebut karena identitas jasad juga belum diketahui. Penyidikan hingga kini masih terus berlangsung. Polisi juga akan terus menyusuri sungai dari hulu ke hilir. untuk mencari kemungkinan ada jasad-jasad lainnya.
"Kondisi jenazah sudah ditemukan membengkak, Kita evakuasi di RS Polri, kami masih mendalami," ujar Kasat Reskrim Polres Bekasi Audy Joize Oroh dalam wawancara di salah satu televisi nasional.
BPBD Kota Bekasi menyatakan, Basarnas serta BPBD Kota Bekasi sedang melakukan susur sungai untuk memastikan tidak adanya korban lain. "Mengenai identitas korban dan penyebab sedang dalam penyelidikan polisi."
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mengevakuasi tujuh mayat manusia yang ditemukan mengambang di Sungai yang terletak di belakang Perumahan Pondok Gede Permai (PGP) di Jatikasih Bekasi pada Ahad (22/9/2024) pagi. Jasad-jasad tersebut telah dievakuasi ke RS Polri.