Kamis 03 Oct 2024 15:53 WIB

Putri Zulkifli Hasan Resmi Pimpin Fraksi PAN DPR RI

Putri menjadi satu-satunya perempuan yang memimpin fraksi di DPR pada periode ini.

Politikus Putri Zulkifli Hasan secara resmi ditunjuk menjadi Ketua Fraksi PAN DPR RI.
Foto: istimewa/tangkapan layar
Politikus Putri Zulkifli Hasan secara resmi ditunjuk menjadi Ketua Fraksi PAN DPR RI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Partai Amanat Nasional (PAN) menunjuk Putri Zulkifli Hasan sebagai Ketua Fraksi PAN DPR RI periode 2024-2029.  Dengan pengangkatan ini, Putri menjadi satu-satunya perempuan yang menjadi ketua fraksi di periode ini.

Pengangkatan Putri dituangkan dalam Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat PAN tentang Pimpinan Fraksi Partai Amanat Nasional Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Periode 2024-2029. Sebagai sosok yang dikenal memperjuangkan hak-hak perempuan, anak, dan UMKM, kehadiran Putri di posisi strategis ini diharapkan membawa membawa dampak positif dalam kancah legislatif nasional.

"Saya merasa sangat terhormat dan bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh partai. Ini merupakan tanggung jawab yang besar, namun dengan dukungan penuh dari rekan-rekan, kami akan bekerja keras untuk menyuarakan aspirasi rakyat,” kata Putri dalam siaran pers DPP PAN, Kamis (3/10/2024).

Putri menggantikan Saleh Partaonan Daulay, yang memimpin Fraksi PAN DPR RI periode 2019-2024. Kepemimpinan baru ini diharapkan akan membawa semangat baru, khususnya dalam menghadapi tantangan legislasi di masa depan, terutama di tengah transisi pemerintahan saat ini.

Selain mengemban amanah besar sebagai Ketua Fraksi, Putri akan dibantu oleh sejumlah wakil ketua, sekretaris, dan bendahara yang berkompeten di bidangnya masing-masing.

Penunjukan Putri Zulkifli Hasan juga merupakan bukti nyata bahwa PAN terus memberikan ruang bagi perempuan untuk mengambil peran penting dalam dunia politik. Sebagai satu-satunya perempuan yang menjabat sebagai ketua fraksi dalam DPR RI periode ini, Putri diharapkan mampu menjadi panutan bagi perempuan Indonesia lainnya untuk berani terjun dan berkontribusi dalam pengambilan keputusan publik.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement