Rabu 09 Oct 2024 19:00 WIB

In Picture: Debit Air Waduk Sumur Karang Menyusut, Sawah di Tangerang Terancam Puso

Waduk Sumur Karang menyusut akibat musim kemarau panjang .

Red: Edwin Dwi Putranto

Seorang petani memompa air dari Waduk Sumur Karang yang kekeringan di Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/10/2024). Debit air waduk seluas 5,7 hektar yang dimanfaatkan petani untuk mengairi sawah tadah hujan tersebut menyusut akibat musim kemarau dan sawah terancam puso. (FOTO : ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin )

Seekor ikan mati di kawasan Waduk Sumur Karang, Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/10/2024). Debit air waduk seluas 5,7 hektar yang dimanfaatkan petani untuk mengairi sawah tadah hujan tersebut menyusut akibat musim kemarau dan sawah terancam puso. (FOTO : ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin )

Sejumlah siswa berlari di kawasan Waduk Sumur Karang yang mengalami kekeringan di Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/10/2024). Debit air waduk seluas 5,7 hektar tersebut menyusut karena dimanfaatkan para petani untuk mengairi sawah tadah hujan mereka yang terancam puso akibat musim kemarau. (FOTO : ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin )

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Seorang petani memompa air dari Waduk Sumur Karang yang kekeringan di Kronjo, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/10/2024).

Debit air waduk seluas 5,7 hektar yang dimanfaatkan petani untuk mengairi sawah tadah hujan tersebut menyusut akibat musim kemarau dan sawah terancam puso.

sumber : Antara Foto
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement