Sabtu 12 Oct 2024 10:01 WIB

Buldozer IDF Robohkan Tembok-Tembok UNIFIL, Tank Zionis Kembali Incar Pasukan PBB

Serangan Israel melukai beberapa tentara penjaga perdamaian dari Sri Lanka.

Anggota pasukan penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) melihat perbatasan Lebanon-Israel, di atap menara pengawas di kota Marwahin, di Lebanon selatan, 12 Oktober 2023.
Foto: REUTERS/Thaier Al-Sudani
Anggota pasukan penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) melihat perbatasan Lebanon-Israel, di atap menara pengawas di kota Marwahin, di Lebanon selatan, 12 Oktober 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT — Pasukan Sementara PBB di Lebanon (UNIFIL) mengatakan pada Jumat (11/10/2024), sebuah buldoser militer Israel (IDF) merobohkan penghalang di posisi PBB 1-31 di dekat Garis Biru di Labbouneh. Tank-tank IDF juga kembali bergerak mendekati posisi pasukan PBB.

“Hari ini, beberapa tembok runtuh di salah satu lokasi kami di dekat Garis Biru di Al-Labouneh akibat serangan buldoser Israel,” media Israel Ynet mengutip laporan pasukan militer UNIFIL melaporkan seperti dikutip JPost.

Baca Juga

“Insiden ini menempatkan pasukan penjaga perdamaian PBB dalam bahaya besar. Ini merupakan perkembangan yang serius, dan kami menekankan bahwa keamanan pasukan PBB dan properti mereka harus dipastikan. Setiap serangan terhadap UNIFIL merupakan pelanggaran berat terhadap hukum kemanusiaan internasional dan Resolusi 1701.”

Menyusul insiden tersebut, duta besar Israel di Prancis, Joshua Zarka, dipanggil untuk pertemuan dengan Kementerian Luar Negeri Prancis di mana dia akan diminta untuk mengklarifikasi keadaan insiden tersebut, demikian laporan media Israel, mengutip Kementerian Luar Negeri Prancis.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement