Jumat 01 Nov 2024 16:49 WIB

Ketua Umum LVRI Lantik Patriani Paramita Jadi Plt Ketum PP PPM

Yang jelas kita minta bersatu, PPM munaslub ini sesuai AD/ART. Ada beberapa kelompok.

Ketua Umum Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Letjen (Purn) Herman Bernhard Leopold Mantiri mengukuhkan Patriani Paramita Mulia sebagai plt ketum Pimpinan Pusat Pemuda Panca Marga (PP PPM).
Foto: Republika/Erik Purnama Putra
Ketua Umum Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Letjen (Purn) Herman Bernhard Leopold Mantiri mengukuhkan Patriani Paramita Mulia sebagai plt ketum Pimpinan Pusat Pemuda Panca Marga (PP PPM).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Letjen (Purn) Herman Bernhard Leopold Mantiri mengukuhkan Patriani Paramita Mulia sebagai pelaksana tugas (plt) ketua umum Pimpinan Pusat Pemuda Panca Marga (PP PPM). Paramita pun diberi tugas untuk menyelenggarakan musyarawah nasional luar biasa (munaslub) yang berlangsung di Jakarta pada 10 November 2024.

Adapun PPM adalah organisasi yang bernaung di bawah LVRI. Dalam pidatonya, Mantiri mengaku, terpaksa melakukan munaslub terhadap kepengurusan PP PPM. Dalam munaslub, nanti kepengurusan PP PPM periode 2024-2029 terpilih untuk mengendalikan organisasi.

Baca: Kunjungi Mabes TNI, Menhan Sjafrie Tekankan Pembinaan Personel

"Mengapa? Saya tak perlu sebut di sini. Dalam munaslub ini semua pihak dirangkul jadi tidak ada perpecahan lagi di PPM, sudah cukup lama kita berpecah-pecah, dan ini harus dihentikan," kata Mantiri di Gedung LVRI, Semanggi, Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2024). Hadir pula pengurus teras LVRI Letjen (Purn) Muzani Syukur, Laksyda (Purn) Djoko Sumaryono, dan Komjen (Purn) Ito Sumardi.

Mantan kepala staf umum (kasum) ABRI tersebut berpesan kepada Paramita dan staf untuk merangkul semua kelompok agar kepengurusan PPM bisa saling bekerja sama. Dia ingin PPM bisa menjadi pembantu utama LVRI di pusat dan daerah. "Dan saya yakin Mita bisa. Bagi yang ditunjuk selamat bekerja," ujar Mantiri.

Baca: Menhan Sjafrie dan Menkes Ziarah ke Makam Jenderal Besar Soeharto

Selain itu, Mantiri sebenarnya merasa terpaksa menunjuk Paramita untuk menggelar munaslub. "Karena (pengurus) sekarang dibekukan, yang periode ini sudah berakhir. Padahal terpaksa, seperti saya katakan tadi saya ingin munas saja, karena kondisi, saya dipaksa mengusahakan munaslub," kata Mantiri.

Hanya saja, ia tidak menjelaskan mengapa sampai harus membekukan pengurus PP PPM. Mantiri hanya menyebut, pengurus PPM periode 2019-2024 tidak pernah menurut kepada LVRI.

"Semua (pengurus LVRI) sudah tahu (PP PPM dibekukan), wartawan tak tahu, kita sudah tahu. Yang jelas kita minta bersatu, PPM munaslub ini sesuai AD/ART. Ada beberapa kelompok mbalelo, tapi manggilnya ayahanda-ayahanda (ke saya), tapi sebagai anak, tidak pernah patuh (ke LVRI)," kata Mantiri geram.

Baca: Bakamla RI Intersep Kapal China Coast Guard Masuk Laut Natuna Utara

Sementara itu, Plt PP PPM Patriani Paramita Mulia berjani bakal menjalankan tugas dan mandat yang diberikan LVRI untuk melaksanakan munaslub dalam waktu tidak lama lagi. "Tugas kami membawa ke munaslub yang mempersatukan bahwa hal-hal yang lainnya itu dinamika organisasi bahwa kami PPM itu seluruh Indonesia ini anak dan lahir dari LVRI sehingga fitrah kembali ke Legiun Veteran," kata Paramita.

Dalam catatan Republika.co.id, sebenarnya ketua umum PP PPM masih dijabat Berto Izaak Doko. Namun, ia tidak terlihat hadir dalam pengukuhan pengurus baru. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement