Senin 06 Jan 2025 19:15 WIB

In Picture: Antusiasme Pelajar Santap Makan Bergizi Gratis di Palmerah Jakarta

Sebanyak 2.987 paket MBG didistribusikan ke sejumlah sekolah di wilayah Palmerah.

Rep: Thoudy Badai/ Red: Edwin Dwi Putranto

Siswa menunjukan menunjukan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Siswa menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Guru membagikan Makanan Bergizi Gratis (MBG) kepada siswa di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Guru membagikan Makanan Bergizi Gratis (MBG) kepada siswa di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Guru mendampingi siswa saat menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SLB 5 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Guru mendampingi siswa saat menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SLB 5 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Siswa menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SLB 5 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Guru mendampingi siswa saat menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SLB 5 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Petugas mendistribusikan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SLB 5 Jakarta, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Siswa menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Siswa mencuci tangan sebelum menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

Siswa menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025). Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP). Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan. Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siswa menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 15 Slipi, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (6/1/2025).

Sebanyak 2.987 paket makanan bergizi didistribusikan kepada pelajar di sejumlah sekolah di wilayah Kecamatan Palmerah mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Dalam satu paket makanan bergizi tersebut terdiri dari nasi putih, ayam goreng, sayur kacang panjang, tahu dan jeruk. Pada tahap awal program MBG ini, pemerintah mendistribusikan paket makanan di 190 titik di 26 provinsi mulai dari Aceh hingga Papua Selatan.

Pada tahap awal Januari-Maret 2025, pemerintah menargetkan penerima manfaat dapat menyentuh tiga juta orang yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil dan ibu menyusui. Jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 15 juta penerima manfaat pada akhir tahun 2025.

sumber : Republika
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement