Jumat 11 Apr 2025 04:24 WIB

5 Gubernur Usulkan Guru Tua Pahlawan, Alkhairaat: Pembaru Islam di Indonesia Timur

Presiden Sukarno mengapresiasi sosok Guru Tua.

Guru Tua
Guru Tua

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nama Guru Tua atau Habib Idrus bin Salim Aljufri sangatlah harum. Dia dikenal sebagai tokoh penebar kearifan Islam dan pembangun SDM berkualitas dari Indonesia Timur.

Pengurus Besar (PB) Alkhairaat menegaskan bahwa usulan pahlawan nasional kepala Guru Tua yakni Habib Idrus bin Salim Aljufri sebagai pendiri Alkhairaat, dilakukan oleh lima gubernur di Indonesia.

Baca Juga

"Mungkin guru tua, satu-satunya calon pahlawan nasional yang diusulkan oleh lima gubernur yakni Provinsi Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara dan Maluku Utara," kata Sekretaris Jenderal PB Alkhairaat Djamaluddin Mariadjang di Palu, beberapa waktu lalu.

Dia mengatakan, banyak yang bertanya, kenapa Sulawesi Utara mendukung pencalonan guru tua, yang mayoritas beragama nonmuslim.

"Guru tua tokoh moderat. Moderasi beragama telah dilakukan Habib Idrus sejak pertama kali membangun Alkhairaat," ungkapnya.

Bahkan sampai saat ini kata dia, di Sulawesi Utara, banyak madrasah Alkhairaat bertebaran untuk semua jenjang pendidikan dan hubungan ulama Alkhairaat dengan pemerintah juga sangat baik.

"Sejak awal mendirikan madrasah Alkhairaat, Guru Tua telah menggunakan saudara nonmuslim sebagai tenaga pendidik," ungkapnya.

Hingga saat ini, banyak satuan pendidikan Alkhairaat menggunakan saudara nonmuslim sebagai guru dan pengajar di semua jenjang pendidikan hingga perguruan tinggi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement