REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Selasa (13/5/2025) menyebabkan sejumlah wilayah di Jakarta terdampak banjir. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) hingga Rabu (14/5/2025) pukul 04.00 WIB, setidaknya masih ada empat wilayah rukun tetangga (RT) yang terdampak banjir.

Kepala Pusat Data dan Informasi BPBD Provinsi Jakarta Mohamad Yohan mengatakan, empat wilayah RT yang terdampak banjir itu tersebar di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan. Sebanyak dua RT di Jakarta Barat dan dua RT lainnya di Jakarta Selatan.

"BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di empat RT," kata dia saat dikonfirmasi Republika.co.id, Rabu (14/5/2025).

Ia menyebutkan, di Jakarta Barat, banjir merendam dua RT di wilayah Kelurahan Joglo. Adapun ketinggian air di wilayah itu mencapai 50-55 sentimeter.

Sementara di Jakarta Selatan, banjir berdampak di dua RT wilayah Kelurahan Kuningan Barat. Di wilayah itu, ketinggian air mencapai 30-60 sentimeter.

Yohan mengatakan, terdapat laporan warga yang mengungsi akibat terdampak banjir. Ia menyebutkan, ada 11 kepala keluarga (KK) atau 46 jiwa di Kelurahan Joglo yang dilaporkan mengungsi akibat terdampak banjir.

"Lokasi pengungsi di Masjid Jami Attaufiq RT 01 RW 002 (Kelurahan Joglo)," kata dia.

Ia mengatakan, BPBD masih mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah. Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik.

Sementara itu, para lurah dan camat setempat telah diminta menyiapkan kebutuhan dasar bagi penyintas. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika