Selasa 17 Jun 2025 22:58 WIB

Persela Datangkan Beto Goncalves untuk Hadapi Liga 2

Beto terakhir membela PSBS Biak.

Alberto Goncalves alias Beto.
Foto: INASGOC/Hery Sudewo
Alberto Goncalves alias Beto.

REPUBLIKA.CO.ID, 

Persela Datangkan Beto Goncalves untuk Hadapi Liga 2

Baca Juga

LAMONGAN -- Manajemen Persela Lamongan resmi merekrut mantan striker naturalisasi Timnas Indonesia Alberto Goncalves da Costa. Sosok yang biasa disapa Beto itu diharapkan memperkuat lini depan Persela menghadapi Liga 2 Indonesia musim 2025/2026.

Manajer Tim Persela Fariz Julinar Maurisal saat dikonfirmasi di Lamongan, Jawa Timur, Selasa (17/6/2025), membenarkan bahwa sudah ada kesepakatan dengan Beto meski saat ini posisinya masih berada di Brasil. Ia dijadwalkan akan segera bergabung.

"Dia akan langsung menuju Lamongan setibanya di Indonesia untuk bergabung dan berjuang bersama tim mengarungi musim baru," katanya.

Ia berharap kehadiran Beto dapat membawa pengalaman dan ketajaman bagi skuad Laskar Joko Tingkir, yang memiliki target promosi ke kasta tertinggi Liga 1 Indonesia.

"Ini sinyal serius kami membangun tim yang kompetitif,” tegasnya.

Ia menuturkan hingga pertengahan Juni komposisi skuadnya sudah terpenuhi sekitar 70–80 persen.

"Kami juga tengah menuntaskan rekrutmen pemain asing dan beberapa pemain lokal yang akan diumumkan secara resmi dalam waktu dekat," tambahnya.

Selain fokus melengkapi komposisi pemain, manajemen turut menyiapkan program latihan intensif jelang kompetisi resmi Liga 2 yang dijadwalkan akan dimulai pada Agustus mendatang.

Beto terakhir membela PSBS Biak pada musim 2024/2025 dan dikenal sebagai penyerang berpengalaman yang pernah membela timnas Indonesia.

Pemain kelahiran Brasil yang saat ini berusia 44 tahun tersebut telah malang melintang di sejumlah klub papan atas, seperti Sriwijaya FC, Persipura Jayapura, Arema FC, Persis Solo dan Madura United.

Selama kariernya di Indonesia, Beto tercatat mencetak lebih dari 100 gol di kompetisi domestik. Ia juga mengoleksi 17 caps dan 10 gol untuk timnas Indonesia sejak proses naturalisasi pada 2018.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement