Sabtu 19 Jul 2025 10:00 WIB

In Picture: Stasiun Kereta di Serdang Bedagai Ini Sudah Ada Sejak Tahun 1902

Stasiun Lidah Tanah merupakan peninggalan kolonial Belanda.

Red: Edwin Dwi Putranto

Kondisi Stasiun Lidah Tanah di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (18/7/2025). Stasiun Kereta Api Lidah Tanah yang mulai digunakan tahun 1902 tersebut merupakan peninggalan kolonial Belanda yang berfungsi sebagai pengatur persilangan kereta api tujuan Medan-Tanjung Balai dan sejak Februari 2025 dioperasikan untuk naik dan turun penumpang. (FOTO : ANTARA FOTO/Yudi Manar)

Petugas menurunkan palang kereta api di Stasiun Lidah Tanah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (18/7/2025). Stasiun Kereta Api Lidah Tanah yang mulai digunakan tahun 1902 tersebut merupakan peninggalan kolonial Belanda yang berfungsi sebagai pengatur persilangan kereta api tujuan Medan-Tanjung Balai dan sejak Februari 2025 dioperasikan untuk naik dan turun penumpang. (FOTO : ANTARA FOTO/Yudi Manar)

Calon penumpang menunggu jadwal keberangkatan kereta api di Stasiun Lidah Tanah, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (18/7/2025). Stasiun Kereta Api Lidah Tanah yang mulai digunakan tahun 1902 tersebut merupakan peninggalan kolonial Belanda yang berfungsi sebagai pengatur persilangan kereta api tujuan Medan-Tanjung Balai dan sejak Februari 2025 dioperasikan untuk naik dan turun penumpang. (FOTO : ANTARA FOTO/Yudi Manar)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, SUMUT -- Kondisi Stasiun Lidah Tanah di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Jumat (18/7/2025).

Stasiun Kereta Api Lidah Tanah yang mulai digunakan tahun 1902 tersebut merupakan peninggalan kolonial Belanda yang berfungsi sebagai pengatur persilangan kereta api tujuan Medan-Tanjung Balai dan sejak Februari 2025 dioperasikan untuk naik dan turun penumpang.

sumber : Antara Foto
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement