REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, pengunjung tak cuma bisa melihat mobil-mobil impian mereka dipajang di booth peserta pameran. Lebih dari itu, sejumlah jenama menampilkan sisi lainnya yang menjadi daya tarik, lebih dari sekadar memajang produk ataupun mobil konsep mereka.
Untuk hal ini, BYD layak diacungi jempol. Rugi rasanya jika pembeli tiket GIIAS 10 tidak mampir ke booth BYD di Hall 10 ICE, BSD City, Tangerang. Di booth ini, Anda dapat melihat langsung sejumlah line up mobil canggih BYD. Jika penasaran dan ingin membeli, Anda dapat menjajalnya di area test drive.
Namun, jika semua itu masih kurang dan Anda ingin penjelasan lebih detail mengenal seluruh bagian mobil serta fitur-fitur canggih yang dimilikinya, tersedia teknologi AR (Augmented Reality) yang dapat digunakan.
Pengunjung bisa merasakan sensasi menjadi Tony Stark si Iron Man. Jika Tony menggunakan helm Iron Man-nya, maka pengunjung booth BYD bisa memakai headset AR dari Apple Vision Pro yang mirip kacamata ski itu.
Republika mencoba langsung dan berdecak kagum dengan teknologi yang dihadirkan BYD ini di booth-nya pada hari pertama pembukaan GIIAS 2025 untuk publik, Kamis (24/7/2025). Alih-alih meniru jenama lain yang memajang rangka asli atau memotong separuh mobilnya agar pengunjung bisa melihat material kendaraan mereka, BYD memilih menggunakan AR yang lebih efisien, tapi rasanya seperti melihat aslinya.
Jadi, pengunjung tinggal mengenakan Apple Vision Pro tersebut di wajah dengan benar, kemudian mengikuti instruksi-instruksi dari Novi, operator fasilitas ini. Ia akan memberikan instruksi dengan jelas sedari awal hingga memandu kita mengakses fitur-fitur yang ingin kita lihat dari mobil BYD. Caranya dengan membalikkan telapak tangan, mencubit, atau menekan dengan jari.
Di awal misalnya, Republika disuguhkan salah satu mobil keluaran BYD. Republika bisa melihat langsung bagian-bagian dari interior mobil itu sampai ke detail kecil. Yang bikin kagum, semuanya tampak sangat mendekati nyata.
Selanjutnya yang bikin tercengang adalah, kita bisa "mencopot" seluruh komponen mobil dan memeriksa bagian-bagian tertentu saja yang ingin kita lihat. Misalnya, jika kita ingin melihat motor penggerak mobil, maka kacamata AR ini menampilkan secara pop up motor penggerak tersebut.
Bagian terbaiknya adalah, kita masih bisa memerintahkan lagi agar seluruh bagian motor penggerak itu dipisahkan satu-satu secara mendetail. Alhasil, kita bisa mengetahui elemen-elemen bahan yang digunakan untuk membentuk sebuah motor penggerak BYD, termasuk jenis-jenis dan jumlah baut yang dipakai!
Ikuti Whatsapp Channel Republika