Rabu 13 Aug 2025 09:28 WIB

Kerahkan Reserse Sampai Brimob, Polisi Ancam Tindak Tegas Pelaku Anarkis di Demo Pati

Polisi mengimbau para peserta aksi agar tidak mudah tersulut provokasi.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Karta Raharja Ucu
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto.
Foto: Dok Polri
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Artanto.

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Polda Jawa Tengah (Jateng) mengatakan siap mengamankan aksi demonstrasi di Kabupaten Pati hari ini, Rabu (13/8/2025). Polda Jateng pun menyatakan siap mengambil tindakan tegas jika unjuk rasa diwarnai tindakan anarkistis. 

"Dipersilakan kepada masyarakat untuk melaksanakan kegiatan unjuk rasa, untuk menyampaikan aspirasi kepada pemerintah atau bupati. Kita memberikan jaminan keamanan dan menjaga situasi agar tetap kondusif," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto kepada Republika, Selasa (12/8/2025).

 

Namudia mengimbau para peserta aksi agar tidak mudah tersulut provokasi. "Diharapkan pendemo tidak mudah terprovokasi atau melakukan tindakan anarkis ataupun perusakan yang bersifat melanggar hukum," ujar Artanto. 

 

"Prinsipnya kita akan melakukan tindakan tegas terhadap orang-orang yang melakukan pelanggaran hukum pada kegiatan aksi unjuk rasa besok," tambah Artanto. 

 

Dia menerangkan, dalam pengamanan unjuk rasa di Pati, Polda Jateng bakal mengerahkan seluruh satuan fungsinya, mulai dari reserse, lalu lintas, hingga Brimob. Namun Artanto tak mengungkap berapa jumlah personel yang bakal dikerahkan, termasuk bersama polres jajaran.

 

"Karena ini kan sifatnya dinamis. Pada prinsipnya kita libatkan semua fungsi kepolisian, dari polda maupun polres," ucapnya. 

 

Menurut Artanto, personel TNI juga akan membantu pengamanan pada aksi unjuk rasa di Pati. "Hanya untuk penebalan saja. Namun fokus pengamanan tetap dari kepolisian," katanya. 

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اِذْ اَنْتُمْ بِالْعُدْوَةِ الدُّنْيَا وَهُمْ بِالْعُدْوَةِ الْقُصْوٰى وَالرَّكْبُ اَسْفَلَ مِنْكُمْۗ وَلَوْ تَوَاعَدْتُّمْ لَاخْتَلَفْتُمْ فِى الْمِيْعٰدِۙ وَلٰكِنْ لِّيَقْضِيَ اللّٰهُ اَمْرًا كَانَ مَفْعُوْلًا ەۙ لِّيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْۢ بَيِّنَةٍ وَّيَحْيٰى مَنْ حَيَّ عَنْۢ بَيِّنَةٍۗ وَاِنَّ اللّٰهَ لَسَمِيْعٌ عَلِيْمٌۙ
(Yaitu) ketika kamu berada di pinggir lembah yang dekat dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh sedang kafilah itu berada lebih rendah dari kamu. Sekiranya kamu mengadakan persetujuan (untuk menentukan hari pertempuran), niscaya kamu berbeda pendapat dalam menentukan (hari pertempuran itu), tetapi Allah berkehendak melaksanakan suatu urusan yang harus dilaksanakan, yaitu agar orang yang binasa itu binasa dengan bukti yang nyata dan agar orang yang hidup itu hidup dengan bukti yang nyata. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

(QS. Al-Anfal ayat 42)

Berita Lainnya