REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (Persero), Telkomsigma memperoleh penghargaan Frost & Sullivan, untuk kategori Indonesia Data Center Services Provider of The Year. Penghargaan ini diperoleh sebagai bentuk keberhasilan dan komitmen Telkomsigma dalam memberikan layanan data center terbaik bagi pelanggan dan menjadi yang terbesar di Indonesia.
“Penghargaan 2019 Best Practices Award ini mengindikasikan kepercayaan terhadap konsistensi Telkomsigma dalam memberikan layanan terbaik dan manajemen operasi data center guna menjaga keamanan dan keberlangsungan operasional bisnis pelanggan,” kata CEO Telkomsigma, Sihmirmo Adi.
Menjajaki 21 tahun Telkomsigma, perusahaan ini menjadi yang pertama terjun sebagai provider layanan data center dengan skema outsource. Sebelumnya, Telkomsigma bergerak di bisnis hardware.
Telkomsigma semakin memperluas kapabilitas layanan data center dengan memiliki tiga data center utama berlokasi di Serpong, Surabaya dan Sentul. Telkomsigma juga mengelola 14 data center NeuCentrix yang tersebar di berbagai lokasi di Indonesia.
“Kepercayaan pelanggan merupakan faktor penting bagi kami, security dan reliability juga kesiapan sumber daya manusia profesional menjadi hal fundamental bagi Telkomsigma, sehingga kami menyediakan infrastruktur yang mampu menjamin value kepada industri di Indonesia," ujar Sihmirmo.
Menghadapi tahun 2020, Telkomsigma siap mendukung baik dari sisi spesifikasi teknis dan SDM dalam kelola managed services operation pada rencana pembangunan data center Telkom Group seluas 6,5 hektare.