Senin 04 Feb 2019 01:00 WIB

Terkait Konten, Google: Orang Suka yang Menyentuh Hati

Penonton iklan ternyata menyukai sesuatu yang berkaitan dengan budaya populer

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
YouTube
Foto: EPA
YouTube

REPUBLIKA.CO.ID, Google Rilis Daftar Peringkat Iklan YouTube untuk Indonesia

JAKARTA-- Google merilis daftar peringkat iklan YouTube untuk Indonesia dengan kategori iklan yang dapat dilewati (skippable) selama semester kedua atau periode Juli-Desember 2018. Ada 10 iklan dan konter populer dari berbagai brand yang ditonton masyarakat Indonesia di YouTube.

10 iklan yang dapat dilewati (skippable) adalah Tokopedia, Samsung Indonesia, Daihatsu Sahabatku, Bukalapak, HeinzABC, Pocari ID, Nivea Indonesia Yummy Bites, Axe Indonesia, Nestle Lactagrow. Iklan ini berjenis short medium long

Marketing Manager Google Indonesia, Muriel Makarim mengatakan ada tren yang bisa diamati dari peringkat video iklan ini. Pertama, orang Indonesia suka hal-hal yang menyentuh hati.

Dua resep jitu untuk konten yang mengaduk-aduk perasaan adalah tawa dan air mata. Penonton sangat menimati cerita emosional dan mengena di hati serta tak hanya jualan. Iklan Daihatsu Sahabatku bisa membuat penonton tertawa, sementara iklan Nivea Indonesia daan Tokopedia menyampaikan pesan inspiratif.

Kedua, penonton iklan menyenangi sesuatu yang berkaitan dengan budaya populer lokal. Contohnya musik atau selebriti populer sebagai elemen utama.

Lima dari 10 daftar iklan tersebut menggunakan selebriti atau tokoh yang sama populernya sebagai pemeran utama. Misal, iklan Tokopedia menununjukkan jenis kalangan yang mereka tuju dengan menampilkan kreator lokal Tasya Farasya.

Ketiga, menggunakan berbagai format. Brand dan agensi iklan dapat menyampaikan cerita sebebas dan sekreatif mungkin, baik dalam durasi panjang maupun pendek.

Video berdurasi panjang (misalnya Axe Indonesia, lebih dari tujuh menit) atau durasi pendek (misal Tokopedia) berfungsi sama baiknya selama bisa menarik perhatian penonton. Di YouTube, mereka juga bisa menyesuaikan tingkat kreativitas sesuai kebutuhan narasi yang ada dalam iklan.

Selain itu, Google juga merilis daftar 10 video iklan ‘bumper’ Indonesia yang berdurasi enam detik. Yakni, Oreo Cookie, Google Indonesia, Tanya Pepsodent, McDonald’s ID, HeinzABC, Buavita Frutarian, JD.ID, Sahabat Nestle, dan Sambal Sri Raja. Iklan ini dipilih berdasarkan sejumlah faktor, seperti jumlah tayangan, penayangan organik, dan retensi penonton yang dikombinasikan dengan survei rating iklan dari Ipsos.

Tren penting yang bisa diamati dari daftar iklan bumper adalah enam dari 10 iklan yang ada dalam daftar adalah iklan makanan dan saus. Iklan yang menampilkan makanan lezat dapat menarik perhatian konsumen.

Durasi iklan berdurasi enam detik ini lebih fokus pada gambar. Visual berdampak besar pada konsumen dan merupakan elemen terpenting.

“Kalau bumper biasanya dipakai brand untuk objektif yang berbeda dengan short long medium. Kalau misal mau pasang berkali-kali untuk produk baru launch, itu paling efektif dan reach paling besar. Jadi orang yang nonton iklan ini pay attention,” ujar Muriel dalam acara pengumuman daftar iklan terpopuler di Indonesia periode Juli-Desember 2018 di kantor Google Indonesia, kawasan SCBD Jakarta akhir pekan lalu.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement