REPUBLIKA.CO.ID, CAPE CANAVERAL, FLA.— Badan antariksa Amerika NASA mengatakan sistem roketnya untuk antariksa yang jauh telah lulus dari peninjauan kembali yang penting tetapi peluncuran uji coba yang pertama telah ditangguhkan satu tahun hingga pada 2018.
Sistem peluncuran antariksa atau SLS itu dirancang untuk membawa astronot ke luar orbit bumi menuju sebuah asteroid dan kelak ke Mars sebelum 2030-an.
Para pejabat NASA tidak mengatakan mengapa peluncuran percobaan itu ditunda.
Penerbangan percobaan pertama roket SLS akan mengirim kapsul Orion tak berawak melampaui orbit rendah Bumi. NASA mengatakan pembuatan roket itu akan menelan biaya lebih dari US$7 milyar antara 2014 dan peluncuran.
Roket pertama akan mampu membawa 77 ton awak dan kargo ke orbit. NASA berharap roket-roket masa depan akan sangat besar, mampu mengangkut 143 ton sampai ke Mars dan bulan-bulannya.