REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsol game teranyar dari Sony, PlayStation 4 dirilis di Indonesia, beberapa waktu lalu. Tawaran pengalaman bermain reality experience menjadi keunggulan produk dengan banderol Rp 7 juta ini.
“Indonesia menyusul negara-negara lain di Asia Tenggara, yaitu Singapura dan Malaysia yang telah lebih dulu mendapat jatah peluncuran PlayStation 4 pada Desember lalu,” jelas Wakil Presiden Sony Computer Entertainment Japan Asia Hiroyuki Oda saat peluncuran di Ritz-Carlton Hotel Pacific Place.
Di kesempatan yang sama, Sony turut merilis konsol game portable PlayStation Vita Wi-fi seri PCH-2006 yang dibanderol Rp 3,3 juta. Setelah itu, PlayStation Vita TV akan dirilis pada 16 Januari mendatang dengan harga Rp 1,8 juta.
Sony Indonesia juga menyediakan bundel PlayStation 4 dengan aksesori PlayStation Camera yang dihargai Rp 7,4 juta, termasuk keanggotaan PS Plus selama satu bulan. Sebanyak 30 game perdana menyertai peluncuran PlayStation 4 di Indonesia, mencakup judul-judul populer seperti Call of Duty: Ghost, Killzone: Shadow Fall, dan FIFA 2014.
Bila dibandingkan dengan rilis PS4 di negara lain, harga pasaran di Indonesia lebih tinggi. Di Amerika Serikat saja, PS4 dihargai 399 dolar AS atau sekitar Rp 5 juta. Senior Marketing Manager Sony Indonesia Kentaro Hatanaka mengatakan, kondisi serupa juga terjadi di negara-negara lain di wilayah Asia Tenggara. Di Singapura, misalnya, harga PS4 mencapai 639 dolar Singapura atau sekitar Rp 6,2 juta.
Perihal harga tinggi ini sempat pula ramai dibicarakan di Brasil, dimana banderol PS4 mencapai kisaran 1.800 dolar AS atau hampir Rp 23 juta. “Tapi tak perlu khawatir, ada beberapa kelebihan yang ditawarkan,” imbuh Hatanaka.
Kelebihan PS4, menurutnya, judul-judul game-nya tidak dikunci dengan "region lock". Artinya, pembeli bisa saja membeli PS4 di negara lain, lalu membeli dan memainkan game-nya di negara sendiri.
Dari sisi tampilan menu utama dan kualitas gambar, penggemar game cukup terhibur bisa lebih interaktif bermain dengan tokoh animasi ikon PS4 dalam The Playroom. Ikon berbentuk robot putih itu di-install dengan konten Augmented Reality melalui PS Camera. Sehingga pemain dan ikon seakan-akan bisa saling menyentuh dengan pemain.
Berbagai perlengkapan PS4 juga melengkapi kehadiran konsol game yang sudah ada di Indonesia medio September 1995 ini. Mulai dari PS4 Wireless Controller Dualshock4, Playstation Camera, Dualshock4 Charging Station, dan PS4 Vertical Stand.
Product Marketing and Game Business Sony Indonesia Astrid Ramadhina mengungkap alasan sebenarnya tingginya harga PS4 akibat Pajak Penghasilan (PPh) untuk impor barang mulai diberlakukan. Mengacu pada kenaikan PPh pasal 22 untuk barang tertentu (termasuk elektronik) dari 2,5 persen menjadi 7,5 persen.