Kamis 14 Jan 2016 13:39 WIB

Angkatan Baru Astronaut NASA Separuhnya Perempuan

astronaut NASA angkatan baru
Foto: Glamour
astronaut NASA angkatan baru

REPUBLIKA.CO.ID, Tahun lalu menjadi tahun yang cukup luar biasa untuk eksplorasi luar angkasa. Badan Antariksa AS (NASA) mengumumkan rencana untuk mendaratkan manusia pada 2030 mendatang.

Tapi, mungkin banyak yang belum tahu bahwa angkatan terbaru para astronaut NASA yang direkrut tahun 2013 adalah perempuan. Mereka akan menjadi kandidat untuk menempuh perjalanan ke Mars. Soal komposisi astronaut ini merupakan kali pertama NASA memiliki astronaut perempuan hingga 50 persen.

Para calon kandidat ini akan dilatih bagaimana belajar bertahan hidup. Hal ini dilakukan untuk membantu mengatasi berbagai hal yang mungkin bisa terjadi di Planet Merah tersebut. Di Mars, suhu rata-rata mencapai -55 derajat Celcius. Di Mars juga terdapat badai debu raksasa. Astronaut juga akan terus dibombardir dengan ion radiasi yang menyebabkan kanker.

Perjalanan ke Mars akan mencapai jarak 56 juta kilometer. Perjalanan menuju planet itu memerlukan waktu enam hingga sembilan bulan. Tim diwawancara eksklusif oleh majalah Glamour. Anne McClain (36 tahun), salah satu anggota baru ini, mengenang saat pertama kali dia mendaftarkan diri menjadi astronaut NASA. "Saya ingat ketika mendapatkan telepon bahwa saya terpilih. Saya tidak bisa bernapas, tidak bisa bicara, saya menangis," ujar dia.

McClain berpengalaman 15 bulan menerbangkan helikopter di Irak. Dia bergabung menjadi tentara. Namun, dia merasa menjadi astronaut adalah takdirnya. "Dengan banyak konflik yang ada di dunia, eksplorasi luar angkasa mungkin bisa memberikan harapan," kata dia.

Pada 2011 perempuan ini berkontribusi pada bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan di AS. "Kami tidak pernah menentukan berapa banyak orang yang akan kita rekrut berdasarkan jenis kelaminnya. Tapi, (mereka yang lolos) ini adalah orang-orang yang memenuhi syarat dari orang-orang yang kita wawancarai," ujar Janet Kavandi, dari NASA pada saat diwawancarai melalui Google Hangout ketika kelas diumumkan pada 2013 lalu.

Proses rekrutmen ini memerlukan waktu 18 bulan. Proses perekrutan termasuk tes kesehatan, psikologi yang ketat. Semua calon kandidat yang lolos menjalani dua tahun pelatihan sebelum nantinya akan bergabung dalam 46 orang astronaut yang aktif di NASA.

baca juga:

Astronom Temukan 100 Bintang Tercepat yang Bergerak di Bima Sakti

Apa Sih Perbedaan Bom Atom dan Bom Hidrogen?

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement